Jawaban:

1. Diakronik

Diakronik adalah memanjang dalam waktu tetap menyempit dalam ruang. Berpikir diakronik merupakan berpikir kronologis atau urutan. Kronologis adalah catatan kejadian-kejadian yang diurutkan sesuai dengan kejadian.

2. Kronologi

Kronologi adalah istilah yang artinya diambil dari bahasa Yunani chronos yang artinya waktu dan -logi yang artinya ilmu maka disimpulkan kronologi adalah ilmu yang mempelajari waktu atau sebuah kejadian pada waktu tertentu.

3. Kronik

Kronik adalah catatan peristiwa menurut urutan waktu perihal jadinyanya. Meski penulis kronik mendapat informasi secara bervariasi, beberapa kronik ditulis dari ilmu pelaku, beberapa dari saksi atau peserta dalam peristiwa, atau melewati mulut ke mulut.

4. Anakronisme

Anakronisme adalah ketidaksesuaian kronologis dalam suatu karya, khususnya penempatan seseorang, peristiwa, benda, atau adat-istiadat yang tidak sesuai dengan latar waktunya. Jenis anarkronisme yang umum terjadi adalah penempatan objek yang tidak sesuai dengan latar waktu/zaman pada karya yang ditampilkan.

5. Periodisasi

Periodisasi atau pembabakan waktu adalah salah satu proses strukturisasi waktu dalam sejarah dengan pembagian atas beberapa babak, zaman atau periode. Peristiwa-peristiwa masa lampau yang begitu banyak dibagi-bagi dan dikelompokkan menurut sifat, unit, atau bentuk sehingga membentuk satu kesatuan waktu tertentu.

6. Three age system

Three age system atau konsep periodisasi tiga zaman adalah suatu periodisasi yg membagi suatu rentang waktu menjadi 3 zaman.

7. Caesuur

Caesuur adalah pembagian waktu yang diberikan.

8. Aufklarung

Aufklärung adalah kata Jerman yang berpadanan dengan kata Inggris enlightenment yang berarti pencerahan, penerangan.

9. Reformasi

Reformasi secara umum berarti perubahan terhadap suatu sistem yang telah ada pada suatu masa.

10. Rasionalisme

Rasionalisme atau gerakan rasionalis adalah doktrin filsafat yang menyatakan bahwa kebenaran haruslah ditentukan atau didapatkan melalui pembuktian, logika, dan analisis yang berdasarkan fakta, bukan berasal dari pengalaman inderawi.

Penjelasan:

semoga membantu