menurut saya pemilu di myanmar itu berujung kudeta militer karena pihak militernya itu tidak setuju dengan hasil pemilu. fyi, militer sudah berkuasa lama di myanmar sebelum diganti sama partainya aung san suu kyi itu kak. pihak militer itu merasa ada kecurangan karena partai aung san suu kyi itu bisa menang telak di pemilu.

nah, karena mereka ada kuasa senjata, akhirnya mereka melakukan kudeta untuk merebut kembali kekuasaan di myanmar. itu juga jadi sebab kenapa seharusnya militer tidak diikutkan dalam pemerintahan, ya karena mereka punya senjata dan keputusan suara dalam militer itu berbeda sama demokrasi kak. keputusan suara di militer itu berdasar pangkatnya, kalo demokrasi kan semua orang punya.

maaf kalo kepanjangan kak, saya kepikirannya itu hehehe. semoga membantu, semangat terus yaa!