Jawaban:

Ayyubiyah, Al-Azhar

Beberapa fungsi Al-Azhar antara lain:

1) sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan mencetak cendikiawan (fungsi utama)

2) sebagai tempat untuk mencetak ulama yang berideologi sunni yang akan disebarkan ke seluruh dunia

3) sebagai pusat penyelenggaraan maulid nabi guna menggantikan perayaan As-syuro

Penjabaran:

Dinasti Ayyubiyah adalah sebuah dinasti berpaham sunni yang berhasil melengserkan dinasti sebelumnya, yakni Fatimiyah yang berideologi syiah.

Al-Azhar adalah sebuah masjid ketika pertama kali dibangun. Semula memiliki nama Jami' al-Qahira. Sebuah masjid di masa lalu memiliki peran yang lebih sentral dan kompleks dibandingkan dengan masjid pada masa sekarang. Masjid pada masa itu adalah pusat pengembangan pengetahuan, terutama agama. Saat masa Fatimiyah masjid tersebut mengembangkan ideologi Syiah. Oleh sebab itu pada setiap 10 Muharram di masjid tersebut dilaksanakan perayaan as-Syuro.

Setelah dinasti Fatimiyah dikalahkan oleh Ayyubiyah, ideologi Syiah diganti dengan Sunni. Bahkan paham Syiah ditekan. Begitu pula dengan peran masjid Jami' al-Qahira. Masjid tersenut lantas diubah menjadi Al-Azhar. Fungsinya pun dikembangkan, tidak hanya sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan agama, Al-Azhar dikembangkan menjadi sebuah universitas dan islamic center. Pusat pengembangan agama berpaham Sunni.

SEMOGA BERMANFAAT (✿^‿^)