Berikut ini adalah pertanyaan dari fitiasahra pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
A.
1) e. mampu membaca dan menulis
2) a. Batu Tua
3) d. Neolithikum
4) b. Muhammad Yamin
5) a. Pantai Sumatra Timur
6) d. kronologi
7) d. perkembangan
8) d. Pithecanthropus
9) e. G.H.R Von Koeningswald
10) c. 1. 300 cc
11) b. Nias
12) d. Belanda
Penjelasan:
A.
1) Zaman praaksara dimulai sejak munculnya manusia yaitu pada masa Neozoikum. Zaman praaksara berakhir sejak manusia telah mengenal tulisan. Berakhirnya masa praaksara di setiap wilayah berbeda-beda, bangsa Indonesia baru mengenal tulisan sekitar abad ke-4 sampai 5 M.
2) Hasil kebudayaan pada Zaman Paleolitikum atau Zaman Batu Tua yang paling terkenal adalah Kebudayaan Pacitan dan Kebudayaan Ngandong.
3) Diketahui Zaman batu baru disebut juga neolitikum. Pada zaman ini, terjadi perubahan pola mendapatkan makanan secara drastis yakni dari mengumpulkan makanan (food gathering) ke memproduksi makanan (food producing). Pada zaman ini, manusia mulaid mengenal bercocok tanam dengan cara berladang dan mereka tinggal sekaligus menetap di dekat ladang-ladang yang mereka buat, mereka membabat hutan dengan sistem ladang berpindah. Pada masa ini, manusia mulai memelihara hewan ternak dan hidup dalam kelompok-kelompok besar serta mulai mengenal kepemimpinan secara terbatas. Peralatan yang digunakan masih terbuat dari batu yang diasah hingga halus dan berbentuk lebih baik. Hasil kebudayaan pada masa ini adalah kapak lonjong dan kapak persegi, selain itu juga pada zaman ini ditemukan benda seperti perhiasan, pakaian dan tembikar.
4) Teori Nusantara menjelaskan bahwa asal usul nenek moyang bangsa Indonesia berasal dari Indonesia sendiri. Teori ini didukung oleh Muhammad Yamin, Gorys Keraf, dan J Crawford. Teori ini dilandasi oleh beberapa argumen, antara lain Bangsa Melayu merupakan bangsa yang berperadaban tinggi.
5) Kjokkenmoddinger adalah tumpukan sampah dapur berupa kulit siput dan kerang yang menggunung dan tingginya bisa mencapai 7 meter. Di Indonesia, lokasi peninggalan ini ditemukan di sepanjang pantai timur Sumatera, antara Langsa di Aceh hingga Medan.
6) Kronologi merupakan penyusunan peristiwa-peristiwa sejarah yang telah diklasifikasikan dan disusun berdasarkan urutan waktu terjadinya. Peristiwa-peristiwa tersebut disusun dari masa paling awal hingga masa paling akhir. Tanpa konsep kronologi, penyusunan peristiwa sejarah akan mengalami kerancuan dan dikhawatirkan terdapat kesalahan penempatan peristiwa yang tidak sesuai dalam periode tertentu. Jadi, sejarah mengajarkan cara berpikir kronologis artinya cara berpikir runtut, teratur, dan berkesinambungan. Contohnya proses Jepang menduduki wilayah Indonesia tanggal 11 Januari Jepang mendarat di Tarakan, tanggal 12 menguasai Tarakan, tanggal 24 Januari 1942 Jepang menguasai Balikpapan, tanggal 29 Januari 1942 : Pontianak berhasil diduduki oleh Jepang. dst.
8) Sehingga dinamai Pithecanthropus atau manusia kera. Namun Von Koeningswald mengenali fosil itu sebagai tengkorak manusia purba. Fosil tersebut berasal dari Pleistosen awal (lapisan bawah) dan dinamai Pithecanthropus Mojokertensis.
9) Meganthropus pertama ditemukan oleh peneliti kelahiran Jerman-Belanda, Gustav Heinrich Ralph Von Koeningswald pada 1941. Von Koenigswald menemukan fosil manusia purba jenis megantropus paleojavanicus di daerah Sangiran, Jawa Tengah.
11) Keturunan Proto Melayu (Melayu Tua) yang melalui jalur barat adalah masyarakat/suku Batak, Nias (Sumatera Utara), Mentawai (Sumatera Barat), suku Dayak (Kalimantan), dan suku Sasak (Lombok). Keturuanan Proto Melayu (Melayu Tua) yang melalui jalur timur adalah suku Toraja (Sulawesi Selatan), suku Papua (Irian), suku Ambon, suku Ternate, dan suku Tidore (Maluku).
12) Marie Eugène François Thomas Dubois (28 Januari 1858 – 16 Desember 1940) adalah ahli anatomi berkebangsaan Belanda. Lahir di Eijsden, ia menjadi terkenal saat menemukan sisa-sisa spesimen hominid yang berada di luar Eropa. Penemuan tersebut adalah di Pulau Jawa tahun 1891, yang kemudian dinamai Pithecanthropus Erectus.
Semoga membantu
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh RaniyahFarah dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 21 Feb 22