Berikut ini adalah pertanyaan dari dellyriandasari87dr6 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
2. Sebutkan karya-karya yang telah dihasilkan oleh K.H. Ha-syim Asy'ari!
3. Sebutkan guru-guru K.H. Hasyim Asy'ari baik yang dari
Indonesia maupun Makkah!
4. Mengapa K.H. Hasyim Asy'ari menolak untuk melakukan Seikerei!
5. Bagaimanakah sikap kaum tradisional terhadap penguasa
Arab Saudi?
Bantu kk , Arigatou gozaimasu
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
(1). Melakukan pendirian daripada pondok pesantren Tebuireng yang dimana sebagai sebuah tempat untuk melakukan penyiaran daripada pendidikan Islam.Membentuk Jami'yah Nadhatul Ulama yang menjadi sebuah tempat untuk melakukan pemegangan teguh pada satu dari madzhab keempat.
(2). 1 kitab at tibyan Fi Al Nafi Al muqatha'ah Al Arham wa ala alihi wa Al Ikhwan 2 kitab Muqaddimah Al Qanun al Assassin jam'iyah Nahdlatul Ulama 3 risalah Vita Fauzi Bima dzahaba Ila Imah 4 Kitab Mawaidz
(3). Kyai Shaleh Darat Semarang adalah guru dari KH. Hasyim Asyari dan KH Ahmad Dahlan. Ia lahir di Jepara pada tahun 1820. Ia dikenal murid yang cerdas pada saat belajar di Semarang dan telah menunaikan ibadah Haji bersama dengan ayahnya. Kyai Shaleh dikenal telah menulis ilmu tassawuf, aqidah dan Fiqh dengan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh semua orang. Muridnya bernama KH. Hasyim Ashari dikenal sebagai pendiri Nahdlatul Ulama dan juga dikenal sebagai ayah dari bapak presiden keempat Indonesia, yakni Gusdur atau Abdurrachman Wahid. Gusdur dikenal sebagai salah satu bapak toleransi di Indonesia dan mengajarkan tentang konsep Islam Nusantara sebagai ciri khas keislaman Indonesia dan bukan seperti islam dari Jazirah Arab.
Muridnya kedua adalah KH. Ahmad Dahlan. Kita tahu bahwa KH. Ahmad Dahlan merupakan pendiri dari Muhammadiyah pada masa Pergerakan nasional dulu. Kedua muridnya merupakan tokoh penting dalam fondasi keislaman di Indonesia. Di samping itu R.A Kartini juga merupakan murid mengaji dari Kyai Shaleh.
(4). ini dilakukan karena Kyai Hasyim menolak melakukan seikerei, yaitu kewajiban berbaris dan membungkukkan badan ke arah Tokyo setiap pukul 07.00 pagi, sebagai simbol penghormatan kepada Kaisar Hirohito titisan Dewa Matahari (Amaterasu Omikami).
(5). sikapnya tradisipnal
semoga bermanfaat ya jawab saya jika benar beri saya like dan follow biar ada notif saya yg jawab
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh reyboryi566 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Thu, 29 Jul 21