Berikut ini adalah pertanyaan dari far946785 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Zahiruddin Muhammad Babur (1526-1530 M) adalah raja pertama sekaligus pendiri Kerajaan Mughal. Masa kepemimpinannnya digunakan untuk membangun fondasi pemerintahan. Awal kepemimpinannya, Babur masih menghadapi ancaman pihak musuh, utamanya dari kalangan Hindu. Orang-orang Hindu yang tak menyukai Kerajaan Mughal segera menyusun kekuatan gabungan, tapi Babur berhasil mengalahkan mereka dalam suatu pertempuran. Pada 1530 Babur meninggal dunia, usai menumpas perlawanan Muhammad Lodi di dekat Gogra, setahun sebelumnya.
Pengganti Babur adalah adalah putranya sendiri, Nashirudin Humayun (1530-1556 M). Pada masa ini kondisi Kerajaan Mughal tidak stabil karena mengalami sejumlah perlawanan. Puncak kejayaan Kerajaan Mughal terjadi pada masa pemerintahan Putra Humayun, Akbar Khan (1556-1605 M). Karena wilayah kekuasaannya yang sangat luas, Akbar menjalankan pemerintahannya secara militeristis. Selain itu, Akbar juga menerapkan kebijakan politik sulakhul (toleransi universal). Artinya, semua rakyat India dipandang sama. Mereka tidak dibedakan oleh perbedaan etnis dan agama.
Kemajuan yang dicapai Akbar masih dapat dipertahankan tiga penguasa setelahnya; Jahangir (1605-1628 M), Shah Jahan (1628-1658 M), dan Aurangzeb (1658-1707 M). Shah Jahan, putra Jahangir, memerintahkan pembangunan Taj Mahal antara 1631-1643 M di Kota Agra. Taj Mahal, istana nan indah ini, dibangun selama 12 tahun, berdiri di tepi Sungai Jamuna. Taj Mahal adalah warisan abadi Dinasti Mughal yang dapat dinikmati hingga kini.
Sepeninggal Aurangzeb, takhta kerajaan dipegang putra tertuanya, Bahadur Syah. Bahadur adalah penganut Syiah. Dalam lima tahun pemerintahannya, ia dihadapkan pada perlawanan Sikh dan perlawanan penduduk Lahore. Ini terjadi karena Bahadur terlampau memaksakan ajaran Syiah kepada mereka. Mulai saat inilah Dinasti Mughal memasuki masa-masa kemunduran.
Kemunduran ini ditandai dengan konflik di internal keluarga kerajaan. Hampir semua keturunan Babur memiliki watak yang keras dan ambisius, sebagaimana nenek moyang; Timur Lenk. Perebutan kekuasaan mewarnai perjalanan Dinasti Mughal yang menyebabkan perang saudara berkepanjangan. Faktor lain yang sangat berpengaruh dalam mempercepat kehancuran Mughal adalah serangan dari luar. Mulai dari serangan Dinasti Safawi (Persia), ketegangan dengan Afghanistan, hingga pemberontakan Hindu. Keruntuhan Mughal juga dipengaruhi faktor ekonomi karena jalur-jalur perdagangan mulai dikuasai Barat.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh muti215 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Mon, 31 Jan 22