Berikut ini adalah pertanyaan dari andhien10 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Dasar
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
silahkan simak pembahasan dengan baik!
Penjelasan:
Mengenal Raden Ajeng Kartini, Sosok, dan Perjalanan Hidupnya
@amali.a_3108
Hari Kartini diperingati setiap 21 April.
Peringatan tersebut berawal dari adanya Keputusan Presiden RI No. 108 Tahun 1964 pada 2 Mei 1964.
Berdasarkan Kepres di masa Presiden Soekarno itulah Raden Ajeng (R.A) Kartini ditetapkan sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional.
Peringatan 21 April sebagai Hari Kartini lantaran sesuai dengan hari lahir Kartini.
*Lantas, siapakah Raden Ajeng (R.A) Kartini?*
Kartini diketahui lahir di Jepara pada 21 April 1879.
Kartini adalah putri tertua keturunan keluarga ningrat Jawa atau istilahnya keluarga priyayi atau bangsawan.
Ayahnya merupakan Bupati Jepara yang bernama Raden Mas So sriningrat.
Sementara itu Ibu bernama M.A. Ng asirah yaitu putri anak dari seorang guru agama di Tel uwakur, Jepara. Tidak hanya pesohor di kala itu, keluarga Kartini dikenal cerdas.
Sang kakek, Pangeran Ario Tjondro negoro I V(4) adalah sosok cerdas yang diangkat menjadi bupati di usia 25 tahun.
Emansipasi wanita mulai menggema di Indonesia atas jasa Kartini.
Dia menjadi tokoh yang aktif memperjuangkan kesetaraan hak perempuan.
Sebagai perempuan Jawa, dia sangat merasakan ketimpangan sosial antara perempuan dan laki-laki kala itu.
Tulisan Kartini
Tulisan-tulisannya itu dibukukan di kemudian hari lalu diberi judul Door Du isternis to Licht atau Dari Kegelapan menuju Cahaya.
Pada 1922, tulisan itu diterbitkan menjadi buku kumpulan surat Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang: Boeh Pikiran, oleh Balai Pustaka.
Suaminya memberi kebebasan dan mendukungnya mendirikan sekolah wanita di sebelah timur pintu gerbang kompleks kantor kabupaten Rembang.
Berkat kegigihannya, Kartini mendirikan Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini (Sekolah Kartini) di Semarang pada 1912.
Kini, Gedung tersebut disebut sebagai Gedung Pramuka.
Kemudian sekolah juga didirikan di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya.
R.A Kartini meninggal pada 17 September 1904 di usia 25 tahun setelah beberapa hari melahirkan. Kartini dimakamkan di Desa Bulu Kabupaten Rembang.
@amali.a_3108
#sejarah
#Raden Ayu Kartini
#perjalan hidup
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh amaliazahraazizahagt dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Wed, 20 Jul 22