Peran payuang panji sama dengan

Berikut ini adalah pertanyaan dari lindajek29 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Dasar

Peran payuang panji sama dengan

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Tak Jauh dari nagari Pagaruyung kita menemukan sebuah nagari tua yang bernama Saruaso. Saruaso sudah disebutkan dalam prasasti Saruosa I yang diterjamahkan dalam bahasa Indonesia “ Raja Adityawarman mendirikan tempat peribadatan untuk kaumnya di Surawasa. Kemudian terjadi perubahan dialek penyebutan daerah akhir menjadi Saruoaso. Melihat data historisnya yang ada daerah Saruoaso sudah dikenal pada abad ke XIV masehi. Ada satu prasasti lagi yang sangat fenomenal dalam sejarah peradapan manusia yaitu prasasti Banda Bapahek (Bandar Berpahat) yang isinya mengenai Raja Adityawarman membangunan irigasi untuk masyarakat di Saruoaso. Raja Adityawarman sudah memanfaatkan sungai Batang Selo untuk kemakmuran masyarakat. Kemakmuran daerah ini pada saat ini sebagai lumbung padi di masyarakat masa Adityawarman, Akibat pembuatan irigasi baru, prasasti Banda Bapahek ini hilang dan hancur, Untung ada duplikatnya di Museum Nasional Jakarta. Sampai saat ini daerah kekuasaan Adityawarman tersebut masih menjadi daerah ketahanan pangan Kabupaten Tanah Datar dan Provinsi Sumbar

Tidak banyak masyarakat Minangkabau yang mengenal sosok tokoh ini. Setelah abad ke XV dunia Minangkabau hilang dalam panggung sejarah. Kemudian baru muncul lagi sejarah Islam di Minangkabau pada abad ke XVII dengan hegomoni kerajaan Pagaruyung dan salah satu tokoh Tuanku Indomo. Tokoh ini hadir dalam sejarah masuknya Islam ke Minangkabau, Gelar Tuanku merupakan orang yang paham dan mengetahui seluk beluk agama Islam. Masih terjadi perdebatan tentang peran Tuanku dengan Syekh. Syekh merupakan tokoh yang punya aliran dan tarekat serta biasanya punya sebuah lembaga pendidikan (pesantren), sedangkan Tuanku adalah seorang tokoh ulama yang tidak melahirkan sebuah aliran dan tarekat dalam Islam. Tuanku Indomo yang merupakan salah satu dari Basa Ampek Balai semasa Kerajaan Pagaruyung. Basa empat Balai yaitu Bandaro di Sungai Tarab, Indomo di Saruaso, Mangkhudum di Sumanik, dan Tuan Gadang di Batipuh yang merupakan pembesar pemerintah pusat. Dalam struktur pemerintahan kerajaan Pagaruyung, Rajo Tigo Selo atau Raja Tiga Sila, dibantu oleh orang besar atau Basa yang kumpulannya disebut Basa Ampek Balai, empat orang besar yang mempunyai tugas, kewenangan-kewenangan dan tempat kedudukan atau wilayah sendiri pada nagari-nagari yang berada di sekeliling pusat kerajaan, Pagaruyung. Tuan Indomo berkedudukan di Saruaso dengan julukan Payung Panji Koto Piliang dengan tugas pertahanan dan perlindungan kerajaan. Demikian sekelumit informasi tentang Tuanku Indomo.

Penjelasan:

maaf kalo panjang

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh uwuwwhy dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 28 Dec 22