1.jelaskan cara-cara mendapatkan sifat haya(malu)2.sebutkan contoh-contoh sifat haya​

Berikut ini adalah pertanyaan dari anasnur197 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Dasar

1.jelaskan cara-cara mendapatkan sifat haya(malu)

2.sebutkan contoh-contoh sifat haya​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

  1. Malu adalah sifat atau perasaan yang membentengi seseorang dari melakukan yang rendah atau kurang sopan. Islam memerintahkan pemeluknya memiliki sifat malu karena dapat meningkatkan akhlak seseorang menjadi tinggi. Orang yang tidak memiliki sifat malu, akhlaknya akan rendah dan tidak mampu mengendalikan hawa nafsu.
  2. Malu ketika rumah atau pakaian kotor.

Penjelasan:

  • Sifat malu merupakan ciri khas akhlak orang beriman. Orang yang memiliki sifat ini apabila melakukan kesalahan atau yang tidak patut bagi dirinya akan menunjukkan penyesalan. Sebaliknya, orang yang tidak memiliki malu merasa biasa saja ketika melakukan kesalahan dan dosa meskipun banyak orang mengetahuinya.
  • Islam menempatkan malu sebagai bagian dari iman. Orang beriman pasti memiliki sifat malu. Orang yang tidak memiliki malu berarti tidak ada iman dalam dirinya meskipun lidahnya menyatakan beriman. Rasulullah SAW bersabda, ''Iman itu lebih dari 70 atau 60 cabang, cabang iman tertinggi adalah mengucapkan 'La ilaha illallah', dan cabang iman terendah adalah membuang gangguan (duri) dari jalan, dan rasa malu merupakan cabang dari iman.'' (HR Bukhari-Muslim).
  • Sifat malu perlu ditampilkan seseorang dalam semua aktivitas kehidupan. Melaluinya, seseorang dapat menahan diri dari perbuatan tercela, hina, dan keji. Melalui sifat malu, seseorang akan berusaha mencari harta yang halal dan akan menyesal kalau ketinggalan melakukan kebaikan.
  • Apabila seseorang hilang malunya, secara bertahap perilakunya akan buruk, kemudian menurun kepada yang lebih buruk, dan terus meluncur ke bawah dari yang hina kepada lebih hina sampai ke derajat paling rendah. Rasulullah SAW bersabda, ''Sesungguhnya Allah apabila hendak membinasakan seseorang, Dia mencabut rasa malu dari orang itu.
  • Apabila rasa malunya sudah dicabut, kamu tidak menjumpainya kecuali dibenci. Apabila tidak menjumpainya kecuali dibenci, dicabutlah darinya sifat amanah. Apabila sifat amanah sudah dicabut darinya maka tidak akan didapati dirinya kecuali sebagai pengkhianat dan dikhianati. Kalau sudah jadi pengkhianat dan dikhianati, dicabutlah darinya rahmat. Kalau rahmat sudah dicabut darinya, tidak akan kamu dapati kecuali terkutuk yang mengutuk. Apabila terkutuk yang mengutuk sudah dicabut darinya, maka akhirnya dicabutlah ikatan keislamannya.'' (HR Ibn Majah).
  • Tiga Macam Rasa Malu
  • Ada tiga macam malu yang perlu melekat pada seseorang. Pertama, malu kepada diri sendiri ketika sedikit melakukan amal saleh kepada Allah dan kebaikan untuk umat dibandingkan orang lain. Malu ini mendorongnya meningkatkan kuantitas amal saleh dan pengabdian kepada Allah dan umat.
  • Kedua, malu kepada manusia. Ini penting karena dapat mengendalikan diri agar tidak melanggar ajaran agama, meskipun yang bersangkutan tidak memperoleh pahala sempurna lantaran malunya bukan karena Allah. Namun, malu seperti ini dapat memberikan kebaikan baginya dari Allah karena ia terpelihara dari perbuatan dosa.
  • Ketiga, malu kepada Allah. Ini malu yang terbaik dan dapat membawa kebahagiaan hidup. Orang yang malu kepada Allah, tidak akan berani melakukan kesalahan dan meninggalkan kewajiban selama meyakini Allah selalu mengawasinya.
  • Mengingat sifat malu penting sebagai benteng memelihara akhlak seseorang dan sumber utama kebaikan, maka sifat ini perlu dimiliki dan dipelihara dengan baik. Sifat malu dapat memelihara iman seseorang.

  • Malu ketika rumah atau pakaian kotor
  • Malu kepada Allah jika telah mengerjakan ibadah shalat
  • Malu ketika tidak memiliki ilmu pengetahuan
  • Malu ketika melakukan hal-hal maksiat
  • Malu ketika tidak mampu mengendalikan emosi
  • Malu untuk berbohong
  • Malu jika tidak ikut membantu orang yang sedang membutuhkan bantuan
  • Malu ketika tidak mampu menyelesaikan tugas dengan baik

Pembahasan

no 2' Pelajari lebih lanjut : yomemimo.com/tugas/3569577 /

Pelajari lebih lanjut  

Materi tentang alasan manusia diwajibkan untuk berikhtiar dalam menjalani kehidupan, di link yomemimo.com/tugas/26432694

Materi tentang penjelasan pengertian dari kata empati, di link yomemimo.com/tugas/26305379

Materi tentang hal yang dilakukan jika ada teman ajak main game ketika waktu shalat, di link yomemimo.com/tugas/26361947

Materi tentang hidup sederhana termasuk dalam contoh akhlak terpuji atau akhlak mahmudah, di link yomemimo.com/tugas/26435615

Materi tentang tolong menolong yang diperintahkan dan dilarang dalam surah al maidah ayat 2, di link yomemimo.com/tugas/26449822

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh AliRai dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 16 May 22