apa yang dapat kamu teladani dari perjuangan pangeran Diponegoro? jelaskan

Berikut ini adalah pertanyaan dari fairuzkeysha0807 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Dasar

Apa yang dapat kamu teladani dari perjuangan pangeran Diponegoro? jelaskan jawabanmu!tolong ya pleaseee​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat kita teladani dari perjuangan pangeran Diponegoro yaitu:

  • Berani membela kebenaran.
  • Membela rakyat kecil.
  • Menegakkan keadilan.
  • Menjunjung adat istiadat.
  • Menolak dijadikan Raja penerus ayahnya dengan tujuan melawan Belanda.

Pembahasan

Pangeran Diponegoro adalah salah satu pahlawan Nasional sebelum masa kemerdekaan. Berikut ini kisah singkat dari pangeran Diponegoro yaitu:

1. Tempat Tanggal Lahir dan Wafat:

  • Lahir di Yogyakarta pada tanggal 11 November 1785.
  • Meninggal di Makassar pada tanggal 8 Januari 1855 (Usia 69 tahun)

2. Garis Keturunan

  • Dilahirkan dari seorang Ayah yaitu Gusti Raden Mas Suraja (Sultan Hamengkubuwana III), raja Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat.
  • Ibunya adalah RA Mangkorowati.

3. Pendidikan

  • Dibimbing sejak usia 7 tahun oleh wanita pejuang kerajaan.
  • Sastra Islam-Jawa dan menjalani pengajaran bergaya pesantren lebih formal tentang Al Quran dan hadis yang didapat dari ulama yang berkunjung ke Tegalrejo

4. Penyebab terjadinya perang dengan Belanda

  • Belanda membuat patok-patok untuk jalan di desanya tanpa diskusi terlebih dahulu.
  • Adanya pemungutan pajak yang tinggi dari Belanda.
  • Tidak menghargai adat Istiadat.
  • Adanya eksploitasi dari Belanda.

Pasukan Belanda yang dipimpin Jenderal De Kock berhasil mendesak Diponegoro di Magelang pada 28 Maret 1830. Pada 5 April 1839, Pangeran Diponegoro dibawa ke Batavia menggunakan kapal Pollux. Selanjutnya pada 30 April 1830, Belanda memutuskan Pangeran Diponegoro diasingkan ke Manado bersama dengan istri keenamnya, Raden Ayu Ratna Ningsih. Pada 1834, ia dipindahkan ke Benteng Rotterdam di Makassar, Sulawesi Selatan. Pangeran Diponegoro menghabiskan sisa hidupnya hingga tutup usia pada 8 Januari 1855 dan dimakamkan di jalan Diponegoro Makassar.

Pangeran Diponegoro mengangkat semangat perang dengan sebutan "Perang Sabil" yaitu perang "Melawan orang kafir" yang akhirnya memberikan pengaruh yang luas kepada beberapa daerah diantaranya Pacitan dan Kedu. Beberapa tokoh kharismatik yang turut bergabung dengan Pangeran Diponegoro adalah Kiai Madja, SISKS Pakubuwono VI, dan Raden Tumenggung Prawirodigdaya. Pangeran Diponegoro juga dibantu oleh putranya bernama Bagus Singlon atau Ki Sodewa.

Demikian, Semoga membantu!

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang perang Diponegoro yomemimo.com/tugas/1295096

2. Materi tentang terjadinya perang Diponegoro yomemimo.com/tugas/38484255

3. Materi tentang Gajah Mada yomemimo.com/tugas/1741222

Detil jawaban

Kelas: 11

Mapel: Sejarah

Bab: Perjuangan Nasional di IndonesiaTahap Awal

Kode: 11.3.3

Kata kunci: Pangeran Diponegoro

#TingkatkanPrestasimu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Anggaprasidi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 16 Feb 21