Pembiayaan pendidikan dalam proses perencanaan pendidikan adalah komponen esensial yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari ragil1890 pada mata pelajaran SBMPTN untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Pembiayaan pendidikan dalam proses perencanaan pendidikan adalah komponen esensial yang merupakan petunjuk bagi kelayakan atau feasibility suatu rancangan

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Pembiayaan Pendidikan

Salah satu pertimbangan praktis ekonomis pada pendidikan tersebut adalah tentang pembiayaan. Pembiayaan merupakan salah satu komponen strategis dalam penyelenggaraan pendidikan, yang memberi dampak multidimensional terhadap input, proses, output dan outcomes pendidikan.

Pembiayaan pendidikan dalam proses perencanaan pendidikan adalah komponen esensial yang merupakan petunjuk bagi kelayakan atau feasibility suatu rancangan (Fakry Gaffar, 1987 : 62). Alasannya adalah, karena perwujudan rancangan itu akan tergantung kepada dasar dana yang dialokasikan.

Secara teoritis, konsep pembiayaan pendidikan mempunyai kesamaan dengan bidang lain, dimana lembaga pendidikan dipandang sebagai produsen jasa pendidikan yang menghasilkan keahlian, keterampilan, ilmu pengetahuan, karakter dan nilai-nilai yang dimiliki oleh seorang lulusannya.

Nanang Fattah (2000: 4) menyatakan bahwa transaktor ekonomi yang berhubungan dengan pendidikan dapat dibedakan menjadi dua golongan, yaitu :

Golongan produsen; terdiri dari pendidik, pengelola pendidikan, badan/ lembaga pemerintah dan swasta, dan keluarga yang membantu mendidik anak-anak di rumah;

Golongan konsumen; terdiri dari keluarga atau orang tua siswa, siswa itu sendiri, dan masyarakat secara umum.

Sedangkan biaya pendidikan pendidikan menurut Elchanan Cohn (1979), meliputi biaya langsung (direct cost) dan biaya tak langsung (indirect cost).

Ø Kebanyakan biaya langsung (direct cost) berasal dari sistem persekolahan itu sendiri yang datang dari siswa atau keluarganya seperti: (1) biaya tambahan untuk ruangan, papan tulis, dan pakaian; (2) biaya transportasi/ angkutan sekolah; (3) biaya lainnya seperti buku-buku dan lain-lain. Cara untuk menghitung biaya langsung ini adalah dengan memperkirakan pendapatan yang hilang (earning forgone).

Ø Sedangkan biaya tak langsung (indirect cost) meliputi biaya kesempatan yang hilang, fokusnya pada : (1) pendapatan yang hilang oleh siswa karena sekolah; (2) pembebasan pajak yang secara umum dinikmati oleh lembaga nirlaba; dan (3) biaya yang berkenaan dengan penyusutan dan bunga bank.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh azizahaisyah54 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 09 Jul 21