Jawaban:

Proses pernapasan manusia dimulai dari menghirup oksigen, dengan adanya pertukaran karbon dioksida di paru-paru lalu dikeluarkan bersama dengan uap air lewat rongga hidung.

Ketika kadar karbon dioksida dalam darah meningkat hingga diatas normal, medula oblongata (frekuensi pernapasan pada manusia yang dikongrol oleh bagian otak) akan meningkatkan aktivitas otot-otot interkostal dan diafragma. Akibatnya, frekuensi pernapasan akan meningkat untuk mengembalikan konsentrasi karbon dioksida ke batas normal.

Jika seseorang berada dalam posisi berdiri, frekuensi pernapasannya akan lebih tinggi dibandingkan jika ia sedang duduk atau berbaring. Karena, ketika berdiri tubuh memerlukan energi yang lebih besar untuk menjaga agar tetap seimbang, sehingga frekuensi pernapasan ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan energi tersebut.

semoga membantu, maaf kalau salah