Jelaskan perbedaan perhitungan HPP pada perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur.

Berikut ini adalah pertanyaan dari JASATUGAS15RIBU pada mata pelajaran SBMPTN untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Jelaskan perbedaan perhitungan HPP pada perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur. Berikan contoh!‼️BUTUH JAWABAN FASTRESPON LANSUNG WA 0881036311515‼️

15.000/MATKUL

‼️ 100% AMANAH. NO TIPU2
‼️ LENGKAP DENGAN SUMBER REFERENSINYA


SILAKAN WA
0881036311515
0881036311515
0881036311515
0881036311515
0881036311515
0881036311515
0881036311515
0881036311515

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Perbedaan perhitungan HPP (Harga Pokok Penjualan) antara perusahaan dagang dan perusahaan manufaktur terletak pada cara menghitung biaya produksi atau akuisisi barang yang dijual. Berikut adalah penjelasan dan contoh perbedaannya:

Perusahaan Dagang:

1. Perusahaan dagang membeli barang dari pihak ketiga dan menjualnya kembali tanpa mengalami proses produksi tambahan.

2. HPP di perusahaan dagang dihitung dengan menggunakan metode HPP Langsung atau Metode Tidak Lengkap.

3. Metode HPP Langsung menghitung HPP dengan memperhitungkan biaya pembelian barang (harga beli, biaya pengiriman, bea masuk, dll.) dan biaya-biaya lain yang secara langsung terkait dengan proses pembelian barang.

4. Contoh: PT XYZ membeli 100 unit ponsel dengan harga beli Rp 1.000.000 per unit. Biaya pengiriman sebesar Rp 50.000 dan bea masuk sebesar Rp 100.000. HPP Langsung per unit adalah: (1.000.000 + 50.000 + 100.000) / 100 = Rp 11.500.

Perusahaan Manufaktur:

1. Perusahaan manufaktur memproduksi barang sendiri dengan melalui proses produksi yang melibatkan bahan mentah, tenaga kerja, dan overhead pabrik.

2. HPP di perusahaan manufaktur dihitung dengan menggunakan metode HPP Penuh atau Metode Lengkap.

3. Metode HPP Penuh menghitung HPP dengan memperhitungkan semua biaya produksi termasuk bahan mentah, tenaga kerja, dan overhead pabrik.

4. Contoh: PT ABC memproduksi sepatu dengan menggunakan bahan mentah senilai Rp 500.000, biaya tenaga kerja sebesar Rp 200.000, dan overhead pabrik sebesar Rp 100.000. Jumlah unit sepatu yang diproduksi adalah 50 unit. HPP Penuh per unit adalah: (500.000 + 200.000 + 100.000) / 50 = Rp 16.000.

Dalam perusahaan dagang, HPP hanya mencakup biaya pembelian barang dan biaya terkait lainnya, sedangkan dalam perusahaan manufaktur, HPP mencakup semua biaya produksi yang terlibat dalam menghasilkan barang jadi. Metode HPP yang digunakan juga berbeda antara perusahaan dagang (HPP Langsung) dan perusahaan manufaktur (HPP Penuh).

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh amyu720 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Wed, 30 Aug 23