Jawaban:

Dari cerita di atas, pelajaran yang dapat ditarik adalah pentingnya empati, belas kasihan, dan sikap kepedulian terhadap sesama. Beberapa hal yang dapat dipahami dari cerita ini antara lain:

1. Keberadaan orang yang kekurangan atau gelandangan mengajarkan kita untuk melihat mereka sebagai individu yang juga memiliki kebutuhan dan perasaan. Mereka juga pantas mendapatkan perhatian dan pertolongan.

2. Meskipun kita mungkin memiliki kelebihan atau kekayaan, itu tidak berarti kita tidak perlu peduli atau membantu mereka yang membutuhkan. Kita harus belajar untuk berbagi dengan tulus dan memberi kepada mereka yang kurang beruntung.

3. Cerita ini mengingatkan kita bahwa tindakan kecil seperti memberi makanan atau menunjukkan perhatian kepada orang lain dapat memiliki dampak yang besar pada kehidupan mereka. Satu tindakan kebaikan bisa menginspirasi orang lain dan merangsang siklus kebaikan lebih lanjut.

4. Kesadaran sosial dan kepedulian terhadap sesama adalah kunci untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat. Dengan memperhatikan orang-orang di sekitar kita dan melakukan tindakan kebaikan, kita dapat menjadi agen perubahan untuk menciptakan dunia yang lebih baik.

Dari cerita ini, langkah yang dapat diambil adalah:

- Membangun kesadaran dan empati terhadap orang-orang yang membutuhkan.

- Mengambil inisiatif untuk membantu sesama dengan tindakan sederhana seperti memberi makanan, memberikan perhatian, atau berbagi kebaikan dengan mereka yang membutuhkan.

- Mendorong orang lain untuk terlibat dalam perbuatan baik dan menjaga siklus kebaikan berlanjut.

Melalui tindakan sederhana dan kepedulian terhadap sesama, kita dapat berkontribusi untuk menciptakan perubahan positif dalam masyarakat dan membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk semua orang.