Jawaban:

Jus jeruk terdiri dari beberapa zat penyusun yang memberikan rasa, aroma, dan manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa zat penyusun penting dalam jus jeruk:

1. Air: Jus jeruk sebagian besar terdiri dari air, yang memberikan kelembutan dan kecerahan pada tekstur jus.

2. Vitamin C: Jeruk dikenal sebagai sumber yang kaya vitamin C. Vitamin C berperan penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan kulit, serta membantu penyerapan zat besi.

3. Gula alami: Jus jeruk mengandung gula alami yang memberikan rasa manis pada jus tersebut. Meskipun jus jeruk mengandung gula, namun jika dikonsumsi dengan bijaksana dan sejalan dengan kebutuhan gizi, tidak akan menyebabkan masalah kesehatan.

4. Asam sitrat: Jeruk juga mengandung asam sitrat, yang memberikan rasa asam pada jus jeruk. Asam sitrat juga berfungsi sebagai pengawet alami dalam jus.

5. Fitokimia dan antioksidan: Jeruk mengandung fitokimia seperti flavonoid dan limonoid, serta antioksidan seperti vitamin C dan beta-karoten. Fitokimia dan antioksidan ini memberikan manfaat kesehatan seperti perlindungan terhadap radikal bebas, mendukung kesehatan jantung, dan mengurangi risiko penyakit tertentu.

6. Serat: Meskipun jus jeruk cenderung memiliki sedikit serat dibandingkan dengan jeruk utuh, tetap ada sejumlah serat yang hadir dalam jus jeruk. Serat membantu memperlancar pencernaan dan menjaga kesehatan usus.

Penting untuk diingat bahwa jus jeruk segar dan alami memiliki manfaat yang lebih baik daripada jus yang sudah diproses atau mengandung tambahan gula. Mengonsumsi jus jeruk dengan bijaksana sebagai bagian dari pola makan seimbang adalah cara yang baik untuk mendapatkan manfaat nutrisi dan kelezatan dari buah jeruk.