prestasi dari kasman singodimejoplis jwb! butuh besok pagi​

Berikut ini adalah pertanyaan dari orggila1413 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Prestasi dari kasman singodimejo

plis jwb! butuh besok pagi​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

tribunnews wiki

17 AGUSTUS - Serial Pahlawan Nasional: Kasman Singodimedjo

Senin, 5 Agustus 2019 12:39 WIB

Penulis: Dinar Fitra Maghiszha

Editor: haerahr

AA

Pahlawan Nasional, Mr. Kasman Singodimedjo, (1904-1982)

Pahlawan Nasional, Mr. Kasman Singodimedjo, (1904-1982)

Daftar Isi

1. Informasi Awal

2. Kehidupan Pribadi: Pendidikan

3. Riwayat Organisasi

4. Anggota PETA

5. Peranan di Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI)

6. Wafat & Penghargaan

Informasi Awal

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kasman Singodimedjo (Mr) adalah seorang pejuang kemerdekaan yang berasal dari Provinsi Jawa Tengah.

Kasman Singodimedjo lahir di Purworejo, Jawa Tengah, pada 25 Februari 1904 dan wafat di Jakarta pada 25 Oktober 1982 dalam usia 78 tahun.

Tercatat Kasman pernah aktif dalam organisasi Jong Islamieten Bond (JIB) sebuah organisasi pemuda yang berasaskan Islam dan berkiblat pada Haji Agus Salim.

Selain JIB, Kasman juga pernah diangkat menjadi anggota Pembela Tanah Air (PETA) sebagai Kepala Batalion.

Kasman diangkat memimpin jabatan tersebut setelah diminta oleh pihak Jepang.

Kasman dipanggil oleh Sukarno pada malam hari setelah pembacaan proklamasi kemerdekaan untuk bergabung menjadi anggota tambahan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) tahun 1945.

Dalam PPKI, Kasman berperan untuk merayu Ki Bagus Hadikusumo, perwakilan kelompok Islam yang teguh pendiriannya dalam memasukkan tujuh kata Piagam Jakarta sebagai dasar negara.

Tujuh kata tersebut adalah kewajiban menjalankan syariat Islam bagi para pemeluk-pemeluknya.

Selain itu, Kasman juga turut mewakili Indonesia di Konferensi Meja Bundar (KMB), menjadi pimpinan Komite Nasional Indonesia Pusat (KNIP), Menteri Muda Kehakiman dan Jaksa Agung.

Kasman dianugerahi gelar pahlawan nasional pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahun 2018. [1]

Kasman Singodimedjo (https://historia.id)

Kehidupan Pribadi: Pendidikan

Kasman adalah anak pertama dari tujuh bersaudara.

Tiga saudaranya meninggal sejak kecil, hanya empat yang mampu bertahan hidup hingga dewasa.

Ayah Kasman Singodimedjo berlatar belakang pegawai negeri dan pernah melakukan dinas di Bali serta Lampung Tengah.

Selain itu, ayahnya memutuskan hidup sebagai modin desa (petugas agama).

Sedangkan Ibu Kasman adalah seorang perempuan desa biasa dan buta huruf latin.

Kasman Singodimedjo pernah mendapatkan pendidikan dasar di sekolah Kristen swasta di Batavia bersama seorang adik perempuannya.

Adik Kasman, lebih dulu masuk ke sekolah dan berada di tingkat ketiga

Sedangkan Kasman masih berada di tingkat pertama.

Untuk menyusul ketertinggalan, Kasman mengikuti ujian khusus agar sama tingkat dengan adiknya.

Kasman akhirnya melewati ujian tersebut, namun tetap merasa malu.

“Oleh karena itu setelah saya pikirkan secara mendalam, saya mengambil keputusan untuk pindah ke Purworejo,” kata Kasman dalam buku Hidup Itu Berjuang: Kasman Singodimedjo 75 Tahun, dikutip Historia dalam artikel Hendaru Tri Hanggoro, 'Buku Terbuka Benama Kasman Singodimedjo', (10/11/2018).

Selanjutnya, Kasman Singodimedjo bersekolah di Kutoarjo dan Magelang.

Kasman menumpang tinggal pada satu keluarga.

Sebagai imbalan, Kasman mengerjakan beberapa hal untuk keluarga tersebut.

Mulai dari mencuci pakaian, membersihkan peralatan makan, sampai mengepel lantai.

Di bidang pendidikan, Kasman melanjutkan sekolah di Sekolah Tinggi Hukum di Batavia dan berhasil menyelesaikan sekolahnya dan menggondol gelar Meester in de Rechten (Mr.).

Selain pendidikan formal, Kasman pernah memperoleh pengajaran langsung dari pendiri Muhammadiyah, KH. Ahmad Dahlan pada 1920-an. [2]

Kasman Singodimedjo pernah dipenjara pada tahun 1963 karena tuduhan percobaan pembunuhan pada presiden. Namun hal tersebut tidak pernah terbukti. Kasman tetap dipenjara sampai tahun 1966.

Riwayat Organisasi

Pada 1924, Kasman kembali ke Batavia.

Kasman melanjutkan sekolah di STOVIA, namun tidak sampai selesai.

Pada masa ini, Kasman mulai terlibat dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Zkyyo dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 22 Jan 23