Jawaban:

Pandangan Soepomo, Yamin, dan Soekarno mengenai bentuk negara kesatuan didasarkan pada keyakinan bahwa negara kesatuan adalah bentuk negara yang paling cocok untuk menjaga kesatuan dan persatuan Indonesia. Mereka menganggap bahwa negara serikat akan menimbulkan perpecahan dan konflik di antara berbagai daerah yang berbeda budaya, agama, dan bahasa.

Soepomo, sebagai salah satu tokoh yang memegang teguh pandangan ini, percaya bahwa negara kesatuan akan menjamin adanya pemerintahan yang kuat dan efektif. Selain itu, negara kesatuan juga akan mampu mengatasi masalah-masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh seluruh rakyat Indonesia.

Yamin, seorang intelektual dan diplomat, menganggap bahwa negara kesatuan akan mampu menjamin adanya pemerintahan yang konsisten dan kuat. Selain itu, negara kesatuan juga akan mampu mengatasi masalah-masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh seluruh rakyat Indonesia.

Sementara itu Soekarno, yang juga mengusulkan bentuk negara kesatuan, percaya bahwa negara kesatuan akan mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia serta memperkuat jati diri bangsa. Selain itu, negara kesatuan juga akan mampu menjamin adanya pemerintahan yang kuat dan efektif serta mengatasi masalah-masalah sosial dan ekonomi yang dihadapi oleh seluruh rakyat Indonesia.

Menurut Soekarno, negara kesatuan diperlukan agar Indonesia tidak terpecah-pecah dan bisa menghadapi serangan dari luar serta bisa membangun negara yang kuat dan merdeka. Ia percaya bahwa untuk mencapai negara yang kuat, negara harus memiliki pemerintahan yang konsisten dan kuat, yang dapat dicapai melalui bentuk negara kesatuan.

Pandangan Soepomo, Yamin, dan Soekarno bahwa negara kesatuan merupakan bentuk negara yang paling sesuai untuk Indonesia ini menjadi dasar dari pembentukan negara kesatuan Republik Indonesia yang berlaku saat ini

Penjelasan:

#BannedAjaSekalianTanggungCuma8