Jawaban:

Pengaturan mengenai Upaya Hukum Banding ditemui dalam Pasal 122 s/d 130 Undang-undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara.

Pihak yang tidak setuju dengan Putusan Pengadilan Tata Usaha Negara dapat mengajukan banding, maksimal dalam waktu 14 (empat belas) hari setelah putusan diberitahukan secara sah. Sebagaimana pendaftaran gugatan/permohonan, pengajuan Banding dapat didaftarkan setelah memenuhi prosedur pendaftaran dalam hal dokumen dan pembayaran panjar.

Persyaratan Permohonan Upaya Hukum Banding

Permohonan diajukan oleh Pemohon atau Kuasa Hukumnya

Surat Kuasa Khusus dari Pemohon kepada Kuasa Hukumnya (apabila dikuasakan).

Permohonan diajukan dalam tenggang waktu 14 (empat belas hari).

Membayar biaya Banding.

Membuat Memori Banding yang disampaikan ke Pengadilan Pengaju sebanyak 7 (tujuh) eksemplar dilengkapi softcopy (CD/FlasDisk).

Mekanisme Permohonan Upaya Hukum Banding

Pemohon atau Kuasa Hukumnya dalam waktu kurang dari 14 (empat belas) hari sejak putusan di ucapkan atau diberitahukan mengajukan peryataan banding.

Meja PTSP Menerima Permohonan Banding dari Pemohon atau kuasanya.

Panitera melalui meja 3 membuat akta Banding.

Dalam waktu 7 ( Tujuh) hari Pengadilan menyampaikan akta banding kepada pihak Termohon.

Dalam waktu kurang dari kurang dari 30 (tiga puluh) hari Pemohon menyampaikan Memori Banding.

Dalam waktu 7 ( Tujuh) hari Pengadilan menyampaikan memori banding kepada phak Lawan.

Dalam waktu 60 Kalender hari Pengadilan Mengirim berkas bundel A dan B ke PT TUN.

Semoga membantu!