bantu jawab donk JAKARTA. Pada peringatan hari perempuan internasional yang

Berikut ini adalah pertanyaan dari ratriwulandari08 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

Bantu jawab donkJAKARTA. Pada peringatan hari perempuan internasional yang jatuh pada 8 Maret 2012, sejumlah LSM di bidang pangan mendesak pemerintah untuk membuat kebijakan pangan yang memperhatikan peran perempuan. Sebab, berdasarkan penelitian dan kesaksian para LSM ini, peran perempuan di sektor pangan sangat besar. Contoh kebijakan yang dikritik ialah penggunaan benih hibrida. Pemerintah tidak menyadari, penggunaan benih padi hibrida akan mengurangi peran perempuan sekaligus bisa mengurangi penghasilan perempuan. Pasalnya, benih hibrida hanya digunakan untuk satu kali masa tanam sehingga petani harus membeli benih hibrida yang baru dari pabrikan. Padahal peran petani perempuan dalam pemuliaan benih selama ini cukup besar karena perempuan dianggap lebih teliti. Di daerah lain, banyak petani perempuan masih hidup miskin. Bahkan di Karawang, Jawa Barat, saat ini semakin banyak perempuan yang berprofesi sebagai pemungut sisa-sisa hasil panen (profesi yang di masyarakat setempat disebut blo-on) demi memenuhi kebutuhan keluarga. Padahal sepuluh tahun lalu, profesi ini dicibir oleh para petani sendiri. Namun sekarang banyak keluarga petani, sebagian besar dari mereka ialah perempuan, menjalani profesi blo-on ini dengan jangkauan wilayah semakin luas hingga lintas kecamatan. "Dimana perhatian pemerintah kepada mereka?," tanya Said..Sedangkan di sektor perkebunan sawit, saat ini peran perempuan masih terpinggirkan. Meski banyak perempuan menjadi buruh sawit, namuh mereka tidak berhak ditulis namanya dalam surat tanah maupun tidak berhak atas perjanjian tentang pekerjaan. Ahmad Surambo, aktivis Sawit Watch, tidak memperkirakan jumlah buruh perempuan di perkebunan sawit. Koordinator Aliansi untuk Desa Sejahtera, Tejo Wahyu Jatmiko, mengatakan mulai saat ini pemerintah harus benar-benar menjadikan perempuan sebagai subyek dalam setiap kebijakan di bidang pangan. "Jika pemerintah bisa meningkatkan kesejahteraan perempuan, maka ketersediaan pangan dan pemberantasan kemiskinan dengan sendirinya akan terselesaikan, "kata Tejo. Di sisi lain, data BPS menunjukkan, faktor pangan menyumbang hingga 73,53% terhadap garis kemiskinan. Dengan kata lain, kemiskinan banyak disebabkan akibat kekurangan pangan. "Selama perempuan belum terangkat taraf hidupnya, persoalan pangan dan kemiskinan tidak akan cepat selesai," tutur Tejo. Sumber:http://nasional.kontan.co.id/news/peran-perempuan-di-bidang-pangan-tak- diperhatikan Bagaimana tanggapan kalian tentang bacaan diatas? Jelaskan!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Bacaan di atas menyampaikan bahwa sejumlah LSM di bidang pangan mendesak pemerintah untuk membuat kebijakan pangan yang memperhatikan peran perempuan. Hal ini didasarkan pada penelitian dan kesaksian LSM yang menyatakan bahwa peran perempuan di sektor pangan sangat besar. Contoh kebijakan yang dikritik oleh LSM adalah penggunaan benih hibrida, karena hal ini akan mengurangi peran perempuan dan mengurangi penghasilan perempuan. Pemerintah diharapkan untuk memperhatikan peran perempuan dalam setiap kebijakan di bidang pangan, karena peningkatan kesejahteraan perempuan akan membantu dalam meningkatkan ketersediaan pangan dan mengurangi kemiskinan. Data BPS juga menunjukkan bahwa faktor pangan menyumbang hingga 73,53% terhadap garis kemiskinan, yang menunjukkan bahwa kemiskinan banyak disebabkan oleh kekurangan pangan.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh KelanaSukma dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 17 Apr 23