Jawaban:

Penjelasan:

Dalam masyarakat Indonesia, sistem kekerabatan parental biasanya mengacu pada sistem kekerabatan patrilineal. Sistem ini menekankan bahwa identitas keluarga dan warisan diteruskan melalui garis keturunan ayah. Dalam hal ini, anak akan mengambil nama belakang ayah mereka dan memiliki hubungan yang lebih dekat dengan kakek mertua ayah daripada nenek mertua ibu.

Sistem ini memiliki beberapa implikasi bagi masyarakat Indonesia, seperti pembagian warisan dan tanggung jawab keluarga. Dalam hal pembagian warisan, banyak keluarga yang memiliki tradisi membagi harta benda kepada anak laki-laki saja, dan anak perempuan dianggap tidak berhak atas warisan. Tanggung jawab keluarga juga lebih ditekankan pada laki-laki, dan laki-laki biasanya dianggap sebagai pemimpin dan penanggung jawab dalam keluarga.

Namun, meskipun sistem kekerabatan patrilineal masih dominan di Indonesia, ada juga masyarakat yang menganut sistem matrilineal, dimana identitas keluarga dan warisan diteruskan melalui garis keturunan ibu. Sistem ini lebih jarang ditemukan di Indonesia, tetapi masih ada beberapa masyarakat yang menganutnya.

Pada umumnya, sistem kekerabatan dalam masyarakat Indonesia memainkan peran penting dalam membentuk identitas dan hubungan sosial dalam masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan menghormati sistem kekerabatan yang ada dalam masyarakat.