Salah satu peristiwa yang menjadi bukti upaya mengubah ideologi Pancasila dengan ideologi lain pada awal kemerdekaan Indonesia adalah terbentuknya Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1920-an. PKI menolak ideologi Pancasila yang mengutamakan kebhinekaan, persatuan, dan kerakyatan, dan secara terbuka mempromosikan ideologi komunis sebagai alternatif ideologi negara Indonesia.

PKI melakukan agitasi dan propaganda melalui organisasi buruh, petani, dan pemuda untuk memperluas jangkauan pengaruhnya. Pada tahun 1948, PKI menjadi partai politik terbesar kedua di Indonesia setelah Partai Nasional Indonesia (PNI).

Namun, upaya PKI untuk mengubah ideologi Pancasila akhirnya dihentikan oleh Pemerintah Indonesia pada awal 1960-an. Pada tahun 1965, terjadi G30S/PKI yang menyebabkan kehancuran PKI dan penghapusan ideologi komunis dari Indonesia. Sejak saat itu, Pancasila menjadi ideologi resmi negara Indonesia yang tidak dapat diganti oleh ideologi lain.