Berikut ini adalah pertanyaan dari azzahrasafa838 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
Ketuhanan yang maha esa
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
Tokoh yang mengusulkan perubahan sila I dasar negara yang tercantum dalam Piagam Jakarta adalah Mohammad Hatta.
Untuk lebih jelasnya, yuk simak penjelasan berikut:
Hasil dari rumusan dasar negara yang telah dirumuskan oleh Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau BPUPKI tercantum dalam Piagam Jakarta atau Jakarta Charter. Dalam Piagam Jakarta itu terdapat rumusan sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya. Rumusan ini pada tanggal 18 Agustus 1945 berubah menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa. Kesepakatan tersebut terjadi setelah adanya lobi dari Wakil Presiden Moh. Hatta kepada kelompok Islam yang digawangi Ki Bagus Hadikusumo karena ada utusan kelompok dari tokoh di Indonesia timur yang "mengancam" akan memisahkan diri dari Indonesia bila rumusan sila pertama dalam Piagam Jakarta tetap menggunakan frasa "kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya".
Pada lobi yang berlangsung di sore hari pada 17 Agustus 1945, sempat terjadi kekhawatiran bila usaha itu akan mengalami kegagalan. Namun Hatta tidak putus asa. Akhirnya Hatta memilih Kasman Singodimedjo untuk melunakkan hati Ki Bagus Hadikusumo. Penunjukan kepada Kasman dianggap paling tepat karena dia juga merupakan teman dekat dari Ki Bagus Hadikusumo.
Penjelasan:
maaf klo slah
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh givealok01 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Sat, 04 Mar 23