Jawaban:

Kesadaran nasional di Indonesia mulai muncul pada awal abad ke-20, di tengah penjajahan Belanda. Pada masa itu, terdapat beberapa organisasi dan gerakan yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia dan mengembangkan kesadaran nasional di kalangan rakyat. Salah satu gerakan penting pada masa itu adalah Sarekat Islam, yang didirikan pada tahun 1909 dan menjadi organisasi massa terbesar di Indonesia pada masa itu. Gerakan ini berfokus pada masalah ekonomi dan sosial, tetapi juga membantu mengembangkan kesadaran nasional di kalangan rakyat.

Pada tahun 1928, terjadi Kongres Pemuda II di Jakarta, di mana para pemuda dari seluruh Indonesia berkumpul dan menyepakati Sumpah Pemuda. Sumpah Pemuda ini menjadi tonggak penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, karena mengakui keberagaman budaya dan bahasa di Indonesia dan menegaskan tekad untuk mempersatukan bangsa Indonesia dalam satu negara yang merdeka.

Sejak saat itu, gerakan-gerakan perjuangan kemerdekaan semakin gencar dan organisasi-organisasi politik mulai bermunculan. Pada tanggal 17 Agustus 1945, Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya dari penjajahan Belanda, meskipun baru pada tahun 1949 Indonesia benar-benar merdeka setelah berjuang melawan penjajahan Belanda dan negosiasi dengan pihak Belanda di Konferensi Meja Bundar.