Jawaban:

Pasal 18 mengatur tentang hak atas kebebasan beragama dan beribadat

Penjelasan:

Pasal 18 Ayat 1-7 Undang-Undang Dasar 1945 menyatakan:

1. Setiap orang berhak atas kemerdekaan beragama dan beribadat menurut agamanya.

2. Negara menjamin kebebasan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu.

3. Setiap orang berhak untuk memeluk agama atau kepercayaan, untuk menyatakan pikirannya dengan lisan atau tulisan, dan untuk memilih sendiri kepercayaannya.

4. Pengakuan dan penghormatan terhadap hak-hak penganut agama dan kepercayaan itu dijamin oleh negara.

5. Agama atau kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dianut dan dipelihara oleh segenap bangsa Indonesia.

6. Tiap-tiap agama atau kepercayaan, menurut dasar-dasar kemanusiaan yang bersatu, menghormati kebebasan masing-masing untuk memeluk agama atau kepercayaannya itu.

7. Hak untuk memeluk agama atau kepercayaan dapat dibatasi dengan undang-undang untuk menjamin ketertiban dan keamanan umum.

Pasal 18 mengatur tentang hak atas kebebasan beragama dan beribadat. Pasal ini menjamin kebebasan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agama dan kepercayaannya masing-masing, serta menyatakan pikirannya dengan lisan atau tulisan. Selain itu, pasal ini juga menjamin pengakuan dan penghormatan terhadap hak-hak penganut agama dan kepercayaan oleh negara. Agama atau kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dianut dan dipelihara oleh seluruh bangsa Indonesia, dan setiap agama atau kepercayaan dihormati dalam kesatuan dasar-dasar kemanusiaan. Namun, hak untuk memeluk agama atau kepercayaan dapat dibatasi dengan undang-undang untuk menjamin ketertiban dan keamanan umum.