Tujuan Belandamendirikan sekolah-sekolah di Indonesia adalah untuk melaksanakankebijakan politik etisyang dikemukakan oleh Van Deventer salah satunya adalahEdukasi.

Namun jika ditelisik lebih lanjut tujuan sebenarnya Belanda adalah untuk mendapatkan SDM atau tenaga kerja yang berkualitas yang siap untuk dipekerjakan.

Pembahasan

Politik etisberupa programedukasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan upaya mengurangi angka buta huruf di masyarakat.

Meskipun ada niat tersembunyi dibalik diberlakukannya politik balas budi pada program edukasi ini, tetapi ada dampak positif juga bagi bangsa ini yaitu banyak lahirnya golongan terpelajar dan para cendekiawanyang menjadi penggerak utamapergerakan nasional dengan dibuktikannya lahirnya organisasi Budi Utomo, Sarekat Islam, Indische Partije.

Berikut ini sekolah-sekolah yang didirikan oleh Belanda pada zaman kolonialisme dulu :

• ELS (Europeesche Lagere School), merupakan tingkat Sekolah Dasar (SD) yang pada awalnya hanya diperuntukkan untuk keturunan Belanda saja, namun setelah diberlakukannya politik balas budi kaum pribumi juga dapat bersekolah di ELS.
• HIS (Hollandsch-Inlandsche Shool), merupakan tingkat Sekolah Dasar (SD) yang diperuntukkan bagi kaum pribumi keturunan bangsawan dan tokoh terkemuka, lama sekola atau masa tempuh studi selama 7 tahun.
• HCS (Hollandsch Chineesche School), sekolah ini dikhususkan untuk anak-anak keturunan Tionghoa.
• MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwijs), sekolah ini merupakan setingkat SMP pada zaman kolonialisme belanda dulu pada tahun 1930 hampir setiap kabupaten di pulau jawa terdapat sekolah ini dan masa pendidikan ditempuh selama 3 tahun.
• AMS (Algemeene Middelbare School), sekolah ini merupakan setingkat dengan SMA, masa pendidikan yang ditempuh adalah 3 tahun, dan menerima pelajar lulusan dari MULO.
• HBS (Hoogere Burgerschool), merupakan sekolah dengan tingkat pendidikan SMA yang didirikan tahun 1863 untuk keturunan Belanda, Eropa, Tionghoa, dan Elit Pribumi. masa pendidikan yang ditempuh di HBS adalah selama 5 tahun, dan hanya murid pandai saja yang dapat masuk disekolah ini salah satunya adalah Presiden pertama Indonesia Soekarno lulusan dari HBS Surabaya.

Sekolah perguruan tinggi yang didirikan Belanda:

• -STOVIA (School tot Opleiding Van Indische Artsen): Sekolah tinggi untuk para calon dokter.
• THS (Technische Hoogeschool Te Bandoeng), Sekolah teknik bandung untuk para calon insinyur yang terletak di kota Bandung.
• OSVIA (Opleiding School Voor Inlandsche Ambtenaren) sekolah khusus untuk para calon pegawai negeri hindia belanda.
• RHS (Rechtshoogeschool te Batavia), sekolah tinggi untuk mengambil konsentrasi pendidikan di bidang hukum dan pengacara.

Pelajari lebih lanjut

1. Materi tentang Peran politik etis sebagai awal pergerakan nasional yomemimo.com/tugas/13259112
2. Materi tentang Sratifikasi sosial pada masa kolonial Belanda di: yomemimo.com/tugas/181688
3. Materi tentang Tujuan pemerintahan kolonial Belanda membangun sekolah STOVIA, OSVIA, dan AMS di Indonesia di: yomemimo.com/tugas/6322756

Detil jawaban

Kelas: XI

Mapel: IPS

Bab: Bab 1 - Bangsa Eropa di Indonesia

Kode: 11.3.1

#TingkatkanPrestasimu