Berikut ini adalah pertanyaan dari ronweasley34 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama
b.perjuangan melawan:
c.ringkasan perjuangan
2.perlawanan rakyat sulawesi
a.masa perjuangan:
b.perjuangan melawan:
c.Ringkasan perjuangan
3.perlawanan Rakyat kalimantan
a.masa perjuangan:
b.perjuangan melawan:
c.ringkasan perjuangan:
4.perlawanan rakyat aceh
a.masa perjuangan:
b.perjuangan melawan:
c.ringkasan perjuangan:
5.perlawanan rakyat bali
a.masa perjuangan:
b.perjuangan melawan:
c.ringkasan perjuangan:
6.perlawanan rakyat batak
a.masa perjuangan:
b.perjuangan melawan:
c.ringkasan perjuangan:
Jangan Cuma mau cari point doang -!!
Jawaban dan Penjelasan
Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.
Jawaban:
1. Perlawanan Pangeran Diponegoro atau yang dikenal juga dengan sebutan Perang Diponegoro dan Perang Jawa merupakan salah satu perang yang cukup terkenal di Indonesia. Perang ini berlangsung di Pulau Jawa dan merupakan salah satu pertempuran paling besar yang pernah dilawan oleh pasukan penjajahan Belanda. Akibat perang tersebut, diperkirakan sekitar 200.000 korban jiwa jatuh, baik dari pihak militer maupun sipil.
Pada kesempatan kali ini, soal menyajikan kita 3 pertanyaan terkait perang Diponegoro. Berikut kakak akan mencoba menjawab pertanyaan tersebut satu per satu.
a. Masa perjuangan
Perang Diponegoro berlangsung pada tahun 1825 - 1830.
b. Perjuangan melawan
Perang Diponegoro merupakan perang yang berlangsung antara pihak milisi pro-Pangeran Diponegoro dibantu oleh para tentara Tionghoa melawan pasukan militer Belanda di bawah pimpinan Jenderal Hendrik Markus de Kock.
c. Ringkasan perjuangan
Perang Diponegoro, setidaknya bagi Pangeran Diponegoro, merupakan perang jihad melawan orang Jawa yang murtad dan terutama pihak Belanda. Beliau dengan keras menentang religiusitas yang dianggapnya semakin kendur di kalangan keraton Yogyakarta, di samping beragam kebijakan keraton yang dianggapnya pro-Belanda. Perang Diponegoro dipicu dengan penyerangan di Tegalrejo. Ribuan orang bergabugn dengan pasukan Diponegoro, mulai dari kalangan awam hingga bangsawan, berlandasarkan semangat 'sejari kepala sejengkal tanah dibela sampai mati. Terhitung sebanyak 15 dari 19 pangeran bergabugn dalam perang ini. Perjuangan Pangeran Diponegoro juga dibantu oleh Kyai Mojo yang kala itu bertugas sebagai pemimpin spiritual.
Contoh lain tentang Perang Diponegoro dapat kamu temukan pada halaman berikut:
Simpulan:
Perlawanan Pangeran Diponegoro atau yang dikenal juga dengan sebutan Perang Diponegoro dan Perang Jawa merupakan salah satu perang yang cukup terkenal di Indonesia. Perang ini berlangsung di Pulau Jawa dan merupakan salah satu pertempuran paling besar yang pernah dilawan oleh pasukan penjajahan Belanda. Akibat perang tersebut, diperkirakan sekitar 200.000 korban jiwa jatuh, baik dari pihak militer maupun sipil.
Kelas: SMP
Mata pelajaran: PPKn
Kategori: Perjuangan kemerdekaan
Kata kunci: Perang Diponegoro
2.Kelas : VIII
Pelajaran : PPKn
Kategori : Perlawanan Rakyat Melawan Kolonial Belanda
Kata Kunci : Perlawanan Rakyat Sulawesi Selatan
A. Masa perjuangan rakyat Sulawesi Selatan berlangsung pada tahun 1829 hingga tahun 1907.
B. Perlawanan rakyat Sulawesi Selatan menghadapi Belanda.
C. Berikut ringkasan perjuangan perlawanan rakyat Sulawesi Selatan:
Perlawanan disebabkan karena hanya Kerajaan Gowa yang mau mengakui kekuasaan Belanda, sedangkan Kerajaan Soppeng & Wajo tidak.
Kurang diterimanya Belanda membuat Belanda menyerang Tanette serta Kerajaan Suppa dan berhasil menguasainya. Hal ini menyebabkan perlawanan dari masyarakat Bone.
Akibat perlawanan dari rakyat Sulawesi Selatan, kedudukan Belanda di Makassar makin lemah yang kemudian mendapat bantuan pasukan dari pemerintah kolonial Belanda yang dipimpin van Geen. 5 Februari 1825, van Geen menyerang pusat-pusat pertahanan pasukan Bone.
Pertempuran terus berkobar dan pasukan Bone bertahan mati-matian namun kalah dalam persenjataan membuat benteng Bone dapat dikuasai oleh Belanda.
Jatuhnya Bone membuat perlawanan rakyat makin melemah, tetapi pertempuran-pertempuran kecil masih terus berlangsung hingga awal abad ke-20.
3.a. 1859 - 1902
b. Pemerintah Hindia Belanda
c. Di Kalimantan Selatan, Belanda telah lama melakukan campur tangan dalam urusan Istana Banjar dan memuncak menjadi perlawanan, ketika terjadi pergantian takhta, dalam hal ini Belanda mengangkat Pangeran Tamjidillah sebagai Sultan Banjar.
Rakyat lebih menginginkan pangeran Hidayat sebagai penggantinya.Pertempuran rakyat Banjar melawan Belanda berkobar pada tahun 1859 dibawah pemimpin pangeran Antasari
4.
Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh uaremine dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.
Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact
Last Update: Tue, 20 Jul 21