Cermati contoh konflik berikut! X berasal dari daerah A. X menuntut ilmu di daerah B. X membuat keributan kecil di SPBU di daerah B. Oleh karena antrean SPBU bagian sepeda motor penuh, X sengaja mengantre di bagian mobil. X ditegur oleh petugas dan pengemudi lain. X sangat kesal sehingga terjadi cekcok antara X, petugas SPBU, dan pengemudi lain. Ternyata, kekesalannya masih berlanjut. X menumpahkan kekesalannya melalui media sosial. Dalam kicauannya X menghina etnik penduduk daerah B. Sontak seluruh penduduk daerah B tidak terima etniknya dihina. Unjuk rasa mengusir X pun digelar di berbagai titik. Media sosial dibanjiri imbauan mengusir X dari daerah B. X terkena sanksi dari tempatnya menuntut ilmu. X akhirnya meminta maaf kepada seluruh penduduk daerah B melalui jumpa pers. Konflik X dapat berkembang menjadi konflik SARA karena .... X menghina etnik penduduk daerah B X menggunakan media sosial untuk meluapkan kekesalannya X berasal dari etnik yang berlainan dengan penduduk dari daerah B X melibatkan petugas dalam konflik !