kerusuhan ambon adalah konflik yang banyak menyita perhatian selama era reformasi. konflik ini tidak dapat disimpulkan secara tunggal, karena banyak faktor yang memicu terjadinya peristiwa tersebut. dari isu bentrok antar pemuda, isu sara, dan kepentingan politik. namun nilai moral yang dapat diambil dari peristiwa itu adalah

1. isu sektarianisme, segregasi kultural, dan agama adalah komponen yang sangat sensitif di dalam masyatakat, sehingga keteraturan sosial harus diawali dengan sikap saling toleran, inklusif, dan saling menjaga satu sama lainnya agar terhindar dari konflik horizontal seperti yang terjadi di ambon.

2. paradigma mayoritas-minoritas sangat rentan dijadikan komoditi politik, sehingga perlu membentuk sikap kritis yang dilandasi literasi yang kuat pada beberapa kelompok. kondisi ini sangat penting agar masyarakat cenderung skeptis terhadap suatu isu yang berpotensi dijadikan alat politik.

3. jika ingin konfik sosial tidak terjadi, maka redamlah dengan kebijakan yang pro dengan rakyat. pemerintah semestinya membaca ulang peristiwa itu sebagai monumen evaluasi bahwa kebutuhan rakyat yang ada di daerah harus dipenuhi. jangan berlaku parsial dan tidak adil terhadap kebutuhan masyarakat di setiap daerah