Penjelasan:

Sikap egois saat bergotong royong dapat memiliki akibat negatif pada keberhasilan bergotong royong itu sendiri. Bergotong royong dilakukan dengan tujuan untuk mencapai tujuan bersama atau memecahkan masalah bersama, dan memerlukan kontribusi dari semua anggota kelompok yang terlibat. Jika ada anggota kelompok yang bersikap egois dan hanya memikirkan kepentingan pribadinya saja, maka hal ini dapat menghambat keberhasilan bergotong royong karena tugas dan tanggung jawab tidak akan dibagi secara merata.

Misalnya, dalam sebuah proyek kelompok di sekolah atau kantor, jika ada satu anggota kelompok yang hanya memikirkan kepentingan pribadinya saja dan tidak membantu anggota kelompok lainnya, maka tugas-tugas penting dalam proyek tersebut mungkin tidak akan selesai tepat waktu atau bahkan gagal karena kurangnya kontribusi dari setiap anggota kelompok. Akibatnya, hal ini bisa berdampak pada reputasi kelompok dan kinerja individu di masa depan.

Oleh karena itu, penting bagi setiap anggota kelompok untuk mengutamakan kepentingan bersama dan menjaga sikap kooperatif dan terbuka selama bergotong royong. Dengan cara ini, tujuan bersama dapat dicapai dengan lebih efektif dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi semua pihak yang terlibat.