Jawaban:

bertentangan

Penjelasan:

Praktek politik uang atau money politik sering dijumpai di Indonesia dan banyak dianggap bertentangan dengan prinsip-prinsip Pancasila. Praktek politik uang merupakan praktek yang biasa dilakukan oleh para politisi untuk membeli suara atau mendapatkan dukungan dari masyarakat dengan memberikan uang atau barang-barang material kepada mereka. Praktek ini dapat merusak kualitas demokrasi di Indonesia karena menciptakan politik yang tidak adil dan tidak merata, serta dapat mengurangi partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum.

Praktek politik uang bertentangan dengan prinsip-prinsip Pancasila karena tidak sesuai dengan prinsip kekeluargaan, kesetaraan, dan kesatuan. Prinsip kekeluargaan mengajarkan bahwa setiap orang harus saling menghargai dan menghormati sesama, serta tidak boleh mengambil keuntungan dari kelemahan orang lain. Praktek politik uang justru melakukan hal sebaliknya dengan membeli suara masyarakat dengan uang atau barang-barang material. Prinsip kesetaraan mengajarkan bahwa setiap orang harus diperlakukan secara adil dan sama di depan hukum, sementara praktek politik uang dapat mempengaruhi hasil pemilihan umum dengan membeli suara masyarakat yang kurang mampu. Prinsip kesatuan mengajarkan bahwa setiap orang harus bersikap toleransi terhadap keberagaman di masyarakat dan harus saling bekerja sama untuk mencapai kesejahteraan bersama, sementara praktek politik uang dapat memecah belah masyarakat dengan membeli suara dari sebagian masyarakat saja.

Oleh karena itu, praktek politik uang dianggap bertentangan dengan prinsip-prinsip Pancasila dan harus dihindari agar demokrasi di Indonesia dapat berjalan secara adil dan berkeadilan. Pemerintah dan masyarakat harus bersikap tegas terhadap praktek politik uang dan memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku praktek tersebut agar tidak terulang kembali di masa mendatang.