1. Kesadaran masyarakat: Tingkat kesadaran masyarakat tentang pentingnya lingkungan dan perlindungannya dapat mempengaruhi penegakan hukum lingkungan. Semakin tinggi kesadaran masyarakat, semakin besar kemungkinan untuk melaporkan pelanggaran lingkungan dan memperkuat penegakan hukum.

2. Teknologi: Kemajuan teknologi dapat membantu dalam mendeteksi pelanggaran lingkungan dan membuktikan pelanggaran tersebut. Teknologi juga dapat membantu dalam mengidentifikasi sumber polusi dan mengurangi dampaknya.

3. Ketersediaan sumber daya: Ketersediaan sumber daya seperti anggaran, personel, dan infrastruktur dapat mempengaruhi penegakan hukum lingkungan. Jika sumber daya yang tersedia terbatas, maka penegakan hukum lingkungan dapat terhambat.

4. Kepatuhan perusahaan: Kepatuhan perusahaan terhadap aturan dan regulasi lingkungan juga dapat mempengaruhi penegakan hukum lingkungan. Jika perusahaan mematuhi aturan dan regulasi tersebut, maka kemungkinan pelanggaran lingkungan akan berkurang.

5. Peran pemerintah: Peran pemerintah dalam memberikan dukungan dan sumber daya untuk penegakan hukum lingkungan juga sangat penting. Pemerintah dapat memberikan sanksi yang tegas kepada pelaku pelanggaran lingkungan untuk mencegah terjadinya pelanggaran di masa depan.