Jawaban:

Tindak pidana korporasi adalah tindakan pidana yang dilakukan oleh sebuah badan hukum atau korporasi, seperti perusahaan atau organisasi. Namun, tindakan pidana korporasi dapat dilakukan oleh individu yang mewakili atau bertindak atas nama korporasi tersebut. Berikut adalah beberapa syarat seseorang melakukan tindak pidana korporasi:

Keterlibatan dalam korporasi: Seseorang harus memiliki hubungan atau keterkaitan dengan korporasi untuk melakukan tindak pidana korporasi. Misalnya, seseorang bisa menjadi direktur, pegawai, atau karyawan di perusahaan tersebut.

Melakukan tindakan yang merugikan korporasi: Tindakan pidana korporasi dilakukan oleh seseorang yang melakukan tindakan yang merugikan korporasi, misalnya melakukan korupsi, penipuan, atau penggelapan uang perusahaan.

Bertindak atas nama korporasi: Seseorang yang melakukan tindak pidana korporasi harus bertindak atas nama korporasi, baik itu atas persetujuan dari atasan atau direksi, atau dengan menggunakan wewenang yang diberikan oleh perusahaan.

Kesengajaan: Tindakan pidana korporasi harus dilakukan dengan sengaja atau kesadaran penuh atas dampak dari tindakan tersebut.

Dampak merugikan: Tindakan pidana korporasi harus memiliki dampak yang merugikan korporasi, misalnya menyebabkan kerugian keuangan, reputasi yang buruk, atau bahkan membahayakan nyawa orang lain.

Keterlibatan dalam keputusan: Seseorang yang melakukan tindak pidana korporasi harus terlibat dalam pengambilan keputusan yang berdampak pada tindakan pidana tersebut, misalnya terlibat dalam memutuskan untuk memberikan suap atau menggelapkan uang perusahaan.

Seseorang yang melanggar syarat-syarat di atas dapat dijerat dengan tindakan pidana korporasi dan dikenakan sanksi pidana yang berlaku di negara tersebut