1. Apa makna pernyataan bela negara tidak harus selalu dengan

Berikut ini adalah pertanyaan dari aanjutambunan pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

1. Apa makna pernyataan bela negara tidak harus selalu dengan angkat senjata? 2. Apa makna pernyataan pertahanan negara tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI dan polri? 3. Apa makna sishankamrata? 4. Ada dua cara mempertahankan NKRI, buat contohnya masing-masing! 5. Mengapa kita lebih memilih mempertahankan NKRI melalui diplomasi? 6. Bedakan ancaman militer dan non militer 7. Buat contoh ancaman dari dalam negeri dan luar negeri 8. Manakah yang lebih banyak ancaman militer atau non militer yang kita hadapi saat ini? 9. Buat contoh ancaman bidang politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan 10. Mengapa hedonisme, liberalisme, dan permisif dianggap sebagai ancaman terhadap bangsa dan negara?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Memiliki makna bahwa bela negara bukan hanya melulu tentang pengorbanan nyawa dan keberanian dalam medan perang, tetapi juga bisa dilakukan melalui cara-cara yang lain yang tidak melibatkan kekerasan seperti diplomasi.

2. Memiliki makna bahwa menjaga keamanan dan pertahanan negara tidak hanya menjadi tugas dan tanggung jawab militer semata, tetapi juga menjadi tanggung jawab seluruh warga negara. Dalam konteks ini, setiap warga negara diharapkan untuk memiliki peran aktif dan kontribusi nyata dalam menjaga keamanan dan pertahanan negara.

3. Sishankamrata adalah singkatan dari Sistem Pertahanan Keamanan Rakyat Semesta yang merupakan sebuah konsep pertahanan dan keamanan nasional yang diterapkan oleh Indonesia.

4.  Meningkatkan Nasionalisme dan Persatuan, Meningkatkan Kemampuan Pertahanan dan Keamanan. Contohnya butir pertama pembangunan infrastruktur, penyediaan lapangan kerja dan pengembangan pendidikan. Contoh butir kedua memperkuat TNI dan Polri sebagai aparat keamanan negara, meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam bidang pertahanan dan keamanan.

5. Diplomasi adalah cara yang lebih baik dan lebih aman untuk mempertahankan NKRI karena diplomasi mencoba untuk menyelesaikan masalah secara damai dan tanpa kekerasan. Diplomasi dapat membantu menghindari konflik dan perang yang merugikan semua pihak, sehingga keamanan dan stabilitas negara dapat terjaga.

6. Ancaman militer adalah ancaman yang bersifat fisik dan menggunakan kekuatan militer sebagai sarana untuk mencapai tujuannya. Sedangkan Ancaman non-militer adalah ancaman yang bersifat tidak langsung dan biasanya tidak menggunakan kekuatan militer.

7. Ancaman dalam negeri diantaranya gerakan separatis dan konflik sosial. Ancaman luar negeri diantaranya ancaman militer dari negara lain, perang proksi dan ancaman ekonomi.

8. Ancaman non-militer seperti kemiskinan, tidak meratanya pendidikan serta terjadinya korupsi kolusi dan nepotisme

9. Contoh ancaman politik seperti pengaruh politik negara-negara asing dalam kebijakan dalam negeri Indonesia. contoh ancaman ekonomi seperti krisis ekonomi global yang mempengaruhi stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Contoh sosial budaya seperti Radikalisme dan intoleransi agama yang dapat memicu konflik sosial. Contoh pertahanan seperti peredaran senjata ilegal dan perdagangan manusia yang merusak kedaulatan negara dan merugikan masyarakat.

10. Hedonisme, liberalisme, dan permisif dianggap sebagai ancaman terhadap bangsa dan negara karena pemahaman dan penerapannya dapat merusak nilai-nilai dan norma-norma yang telah diakui oleh masyarakat, serta mengancam keutuhan dan stabilitas negara.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh drdevandi dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 13 Jun 23