Penjelasan:

Tidak ada aturan yang menyatakan bahwa seorang programmer harus hanya menggunakan satu atau dua jenis bahasa pemrograman. Banyak programmer yang memiliki kemampuan untuk menggunakan beberapa bahasa pemrograman, dan seringkali mereka menggunakan bahasa yang berbeda sesuai dengan kebutuhan proyek yang sedang mereka kerjakan. Sebagai contoh, seorang programmer dapat menggunakan bahasa pemrograman Python untuk menulis skrip automatisasi, sementara bahasa pemrograman C++ digunakan untuk membuat aplikasi desktop atau sistem operasi.

Pada dasarnya, kemampuan untuk belajar dan menggunakan bahasa pemrograman yang berbeda merupakan salah satu kemampuan yang dianggap penting bagi seorang programmer, terutama jika mereka bekerja di bidang yang membutuhkan adaptasi terhadap teknologi terbaru. Namun, tidak semua programmer harus menguasai banyak bahasa pemrograman. Sebagai contoh, seorang programmer yang fokus pada bidang tertentu, seperti pengembangan aplikasi mobile, mungkin hanya membutuhkan kemampuan dalam satu atau dua bahasa pemrograman yang spesifik.