Jawaban:

Pemberontakan Darul Islam: Pemberontakan ini terjadi dari tahun 1948 hingga 1962, di mana sebuah kelompok Islamis, Darul Islam, ingin mendirikan negara Islam di Indonesia. Kelompok ini dipimpin oleh Sekarmadji Maridjan Kartosuwiryo dan memiliki dukungan dari berbagai wilayah di Indonesia. Pemberontakan ini berhasil diredam oleh pemerintah dengan bantuan militer.

Pemberontakan PRRI/Permesta: Pemberontakan ini terjadi dari tahun 1957 hingga 1961, di mana sekelompok perwira militer dan sipil membentuk pemberontakan PRRI (Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia) dan Permesta (Front Pembebasan Maluku Selatan dan Sulawesi Utara). Kelompok ini ingin mendirikan negara federal di Indonesia, dan mereka menentang kebijakan pemerintah pusat. Pemberontakan ini berhasil diredam oleh pemerintah dengan bantuan militer.

Pemberontakan G30S/PKI: Pemberontakan ini terjadi pada tanggal 30 September 1965, di mana sekelompok perwira militer, dengan dukungan Partai Komunis Indonesia (PKI), mencoba menggulingkan pemerintah. Pemberontakan ini gagal, dan militer mengambil alih pemerintahan. Pemerintah melakukan penghancuran terhadap PKI, yang mengakibatkan kematian sekitar 500.000 hingga 1 juta orang.