Jawaban:

Penjelasan:

1. Relevansi yang menurun, yang mana jika nilai-nilai tersebut tidak diperbarui dan dikembangkan sesuai dengan perubahan zaman, maka relevansinya dalam menghadapi isu-isu dan tantangan sosial, politik, dan ekonomi yang baru dapat menurun. Ini dapat menyebabkan kesenjangan antara nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat yang lebih kontemporer.
2. Ketidaksetaraan dan diskriminasi: Pancasila menekankan prinsip-prinsip keadilan, kesetaraan, dan non-diskriminasi. Namun, jika nilai-nilai ini tidak dikembangkan sesuai dengan zaman, ada risiko terjadinya ketidaksetaraan dan diskriminasi dalam masyarakat. Misalnya, jika tidak ada upaya untuk memperbarui interpretasi dan penerapan Pancasila dalam konteks inklusi gender, agama, ras, dan kelompok minoritas lainnya, maka risiko diskriminasi dan marginalisasi terhadap kelompok-kelompok tersebut dapat meningkat.
3. Perpecahan dan konflik: Pancasila juga menekankan persatuan dan kesatuan sebagai salah satu pilar utamanya. Jika perwujudan nilai-nilai Pancasila tidak dikembangkan sesuai dengan zaman, ada risiko meningkatnya perpecahan dan konflik di masyarakat. Ketidaksepakatan dalam interpretasi dan penerapan nilai-nilai Pancasila dapat memunculkan perbedaan pandangan yang mendalam, yang pada gilirannya dapat memicu ketegangan sosial dan politik.