Konstitusi didefinisikan sebagai hukum dasar tertinggi yang berisi hal-hal mengenai penyelenggaraan negara dan konstitusi memiliki sifat yag stabil dari pada produk hukum lainnya. Berikut merupakan sifat konstitusi menurut Storng:

1. Konstiusi berisfat felksibel ketika prosedur atau tata cara untuk mengubah Undang-Undang Dasar sama dengan pembuatan Undang-Undang.
2. Konstirusi bersifat rigit atau kaku ketika prosedur untuk mengubah Undang-Undang Dasar berbeda dengan pembuatan Undang-Undang.

Nilai konstitusi menurut Karl Loewenstein:

1. Terdapat aspek penting yakni sifat idealnnya sebagai teori dan sifat nyatannya sebagai praktik.
2. Norma konsitusi tidak digunakan sama sekali sebagai refrensi atau sumber dalam pengambilan keputusan.

Pembahasan

Konstitusi didefinisikan sebagai hukum dasar tertinggi yang berisi hal-hal mengenai penyelenggaraan negara dan konstitusi memiliki sifat yag stabil dari pada produk hukum lainnya. Adapun macam-macam konstitusi menurut K.C.Wheare yakni:

1. Konstitusi tertulis.
2. Konstitusi fleksibel.
3. Konstitusi derajat tinggi.
4. Konstitusi negera serikat dan negara kesatuan.

Sifat konstitusi menurut Storng:

1. Konstiusi berisfat felksibel ketika prosedur atau tata cara untuk mengubah Undang-Undang Dasar sama dengan pembuatan Undang-Undang.
2. Konstirusi bersifat rigit atau kaku ketika prosedur untuk mengubah Undang-Undang Dasar berbeda dengan pembuatan Undang-Undang.

Nilai konstitusi menurut Karl Loewenstein:

1. Terdapat aspek penting yakni sifat idealnnya sebagai teori dan sifat nyatannya sebagai praktik.
2. Norma konsitusi tidak digunakan sama sekali sebagai refrensi atau sumber dalam pengambilan keputusan.

Pelajari lebih lanjut:

Materi tentang konstitusi yomemimo.com/tugas/4372851

#BelajarBersamaBrainly

#SPJ4