JAWABAN : Wawasan Nusantara merupakan cara pandang bangsa Indonesia tentang dirinya sendiri, termasuk wilayah negara Indonesia. Dalam pelaksanaannya, wawasan Indonesia harus selalu berdasarkan Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara serta UUD 1945 sebagai konstitusi negara. Wawasan Nusantara dapat diaplikasikakn pula dalam berbagai bidang, termasuk politik, hukum, ekonomi, dan pertahanan keamanan atau hankam. Akan tetapi, tidak semua pelaksanaan ini berlangsung dengan lancar. Ada beberapa pelaksanaan asas wawasan Nusantara yang tidak berhasil.

Berikut ini beberapa contoh pelaksanaan asas Wawasan Nusantara yang tidak berhasil:

1. Bidang politik

Contoh: Para politisi menuding pemerintah terlalu banyak menghabiskan anggaran untuk pembangunan infrastruktur.

Alasan ketidakberhasilan: Para politisi menganggap tidak perlu dilakukan pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh daerah di Indonesia atau dengan kata lain, mereka menganggap tidak semua orang yang tinggal di Indonesia adalah bangsa Indonesia.

2. Bidang hukum

Contoh: Adanya pejabat pemerintahan serta oknum-oknum tertentu yang menganggap tindakan Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam menenggelamkan kapal keliru.

Alasan ketidak berhasilan: Kegagalan cara pandang dalam penegakan hukum laut di Indonesia.

3. Bidang ekonomi

Contoh: Belum terlaksananya swasembada seluruh bahan pangan.

Alasan: Pemerintah dan segenap masyarakat masih berfokus pada peningkatan bahan pangan pada lokasi tertentu saja dan belum merambah daerah lain di Indonesia.

4. Bidang hankam

Contoh: Masih terjadinya aksi terorisme

Alasan: Kegagalan seluruh komponen bangsa untuk menumbuhkan rasa cinta tanah Air dan menghargai keberagaman.