Tulikskan dua contoh bentuk sikap positif terhadap sistem pemerintahan indonesia

Berikut ini adalah pertanyaan dari ahmadamrullah676 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Tulikskan dua contoh bentuk sikap positif terhadap sistem pemerintahan indonesia di lingkungan sekolahmu?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Bentuk Sikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat dapat kita ambil sebagai langkah positif untuk menjadi warga negara, warga masyarakat, warga sekolah dan anggota keluarga yang baik dan bermanfaat bagi yang lain.

Pada dasarnya manusia itu hidup secara berkelompok karena manusia adalah makhluk sosial, kelompok terkecil disebut sebagai keluarga, lebih besar sedikit ada ruku tetangga, desa dan masyarakat serta sekolah. Kelompok yang lebih besar lagi adalah negara. Kita adalah anggota keluarga, anggota sekolah, anggota masyarakat dan anggota negara.

Untuk itulah sebagai anggota yang baik kita harus terus memperbaiki diri dan selalu berbuat baik, salah satu yang bisa kita lakukan adalah dengan mengambil nilai-nilai positif dari banyak hal disekitar kita. Bisa dari Pancasila, UUD 1945, adat istiadat atau dari sistem pemerintahan Indonesia yang akan kita bahas kali ini.

Daftar Isi

Pengertian Sistem Pemerintahan

Ciri-ciri Sistem Pemerintahan Presidensial di Indonesua

Pokok-pokok Sistem Pemerintahan Indonesia

Bentuk Sikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia di Lingkungan Keluarga

Bentuk Sikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia di Lingkungan Sekolah

Bentuk Sikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia di Lingkungan Masyarakat

Pengertian Sistem Pemerintahan

Sistem pemerintahan berasal dari dua kata, sistem dan pemerintahan. Sistem berasal dari kata dalam bahasa inggris yaitu “system” yang memiliki arti susunan, tatanan, jaringan atau sara.

Sedangkan pemerintahan berasal dari kata “pemerintah” yang asal katanya adalah “perintah”, jika diartikan dalam konteks kehidupan bernegara pemerintahan merupakan perbuatan memerintah/mengatur yang dilakukan oleh badan eksekutif, legislatif dan yudikatif di suatu negara dalam rangkai mencapai tujuan penyelenggaraan negara.

C.F. Strong menjelaskan bahwa pemerintahan dalam arti luas diartikan sebagai aktifitas badan-badan publik yang terdiri dari kegiatan eksekutif, legislatif dan yudikat. Dan jika diartikan dalam arti sempit, maka hanya dilakukan oleh badan eksekutif saja.

Sistem pemerintahan dapat diartikan sebagai sistem yang digunakan untuk mengatur pemerintahan dalam suatu negara agar tercipta kestabilan dan tujuan negara tersebut.

Sistem pemerintahan yang saat ini banyak digunakan oleh negara-negara di dunia antara lain : (1) presidensial, (2) semi presidensial, (3) parlementer, (4) komunis, (5) demokrasi liberal dan (6) liberal.

Secara konstitusional, Indonesia menganut sistem pemerintahan presidensial dimana terjadi pemisahan kekuasaan antara Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif yang berdasarkan prinsip “checks and balances”.

Kekuasaan eksekutif yang dalam hal ini Presiden dipilih langsung oleh rakyat melalui Pemilu. Posisi presiden juga lebih kuat karena memiliki dukungan politik dan tidak bisa untuk dijatuhkan. Namun apabila terbukti melakukan pelanggaran berat, presiden tetap bisa dijatuhkan dengan mekanisme tertentu yang tertuan dalam UUD 1945.

Ciri-ciri Sistem Pemerintahan Presidensial di Indonesua

Presiden sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan.

Presiden dipilih oleh rakyat (berdasarkan asas demokrasi) melalui pemilu.

Presiden memiliki hak prerogratif untuk menganggkat dan memberhentikan para menteri.

Menteri-menteri hanya bertanggung jawab kepada presiden.

Kekuasaan eksekutif tidak bertanggung jawab kepada legislatif.

Melalui ciri-ciri sistem pemerintahan presidensial yang di anut oleh Indonesia tersebut, kita dapat merangkum sedikit kelebihan yang dimiliki oleh sistem pemerintahan ini.

Yang pertama, karena presiden tidak bertanggung jawab kepada parlemen (legislatif), maka badan eksekutif cenderung lebih stabil kedudukannya.

Yang kedua, penyusunan program kerja kabinet mudah disesuaikan karena langsung dipilih oleh Presiden.

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh najwawa119 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 25 Nov 21