Jawaban:

INTEGRASI NASIONAL DALAM BINGKAI BHINNEKA TUNGGAL IKA

___________________________________________

》Dasar negara: Pancasila

》Bendera: Merah Putih (bendera kebangsaan)

》Bahasa: Indonesia (bahasa nasional & persatuan)

》Lambang negara: Burung Garuda

》Lagu kebangsaan: Indonesia Raya

》Lagu-lagu perjuangan

>> MAKNA INTEGRASI NASIONAL

- Integrasi: menyatukan, memadukan, menggabungkan, mempersatukan.

- Nasional: bangsa.

- Arti integrasi nasional:

》》Secara politis: penyatuan berbagai kelompok budaya dan sosial dalam kesatuan wilayah nasional yg membentuk suatu idedtitas nasional.

》》 Secara antropologis: proses penyesuaian di antara unsur unsur kebudayaan yang berbeda sehingga mencapai suatu keserasian fungsi dalam kehidupan masyarakat.

- Integrasi nasional bangsa indonesia: hasrat dan keaadaran untuk bersatu sebagai suatu bangsa, menjadi satu kesatuan bangsa yang resmi dan di realisasikan dalam satu kesepakatan atau konsensus nasional melalui Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928.

>> FAKTOR PENDUKUNG

1. Rasa senasib sperjuangan

2. Pengamalan ideologi nasional

3. Keinginan untuk bersatu

4. Antisipasi ancaman dari luar

5. Semangat gotong royong, solidaritas, dan toleransi keagamaan

6. Penggunaan Bahasa Indonesia

>> FAKTOR PENGHAMBAT

1. Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan

2. Kurangnya kesadaran terhadap ancaman dan gangguan dari luar

3. Berkembangnya etnosentrisme

4. Kurangnya toleransi dan saling menghargai

>> SYARAT INTEGRASI NASIONAL

1. Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan antar satu sama lain.

2. Terciptanya kesepakatan bersama mengenai norma dan nilai sosial yang di lestarikan dan di jadikan pedoman

3. Norma dan nilai sosial di jadikan aturan baku dalam proses integrasi nasional

4. Semua warga mengimplementasikan nilai dan norma yang sudah di sepakati

5. Semua warga harus meminimalisasi konflik

>> ANCAMAN DAN TANTANGAN INTEGRASI

1. Gerakan separatisme

2. Spionase

3. Berita Hoax

4. Terorisme

5. Peredaran Narkoba

6. Penyalahgunaan Teknologi

>> CARA MENGHADAPI ANCAMAN DAN TANTANGAN

Bela Negara: sikap dan perilaku warga negara yang di jiwai oleh kecintaannya kepada indonesia berdasarkan pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin dan mewujudkan kelangsungan hidup bangsa negara yang seutuhnya dengan penuh kesadaran, tanggung jawab, rela berkorban dalam pengabdian kepada bangsa dan negara.

Bela negara di lakukan untuk mewaspadai AGHT

1. Ancaman: usaha yang bersifat mengubah atau merombak kebijaksanaan yang di lakukan secara konseptual melalui tindak kriminal dan politis. (Ex: disentegrasi bangsa melalui gerakan separatisme)

2. Gangguan: hal atau usaha yang berasal dari luar bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konseptual (ex: Masuknya kebudayaan asing yang membawa serta ideologi yang berbeda sengan ideologi bangsa)

3. Hambatan: usaha yang berasal dari diri sendiri bersifat atau bertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konseptual. (Ex: Adanya paham etnosentrisme dari beberapa suku bangsa yang menganggap kebudayaan nya lebih baik dari kebudayaan suku bangsa lainnya)

4. Tantangan: hal atau usaha yang bertujuan menggugah kemampuan. (Ex: Pemerataan pendidikan hingga ke daerah terpencil)

Dasar Hukum Bela Negara

1. UUD NRI tahun 1945

2. Tap MPR No. VI tahun 2000 tentang pemisahan TNI dan Polri

3. Tap MPR No VII tahun 2000 tentang peranan TNI dan Polri

4. UU No 3 tahun 2002 tentang pertahanan negara

Unsur Bela Negara:

1. Cinta tanah air

2. Kesadaran berbangsa dan bernegara

3. Yakin akan Pancasila sebagai ideologi bangsa

4. Rela berkorban untuk bangsa dan negara

5. Memiliki kemampuan awal bela negara

Cara bela negara:

1. Pendidikan kewarganegaraan

2. Pelatihan dasar kemiliteran

3. Pengabdian sebagai TNI

4. Pengabdian sesuai keahlian atau profesi