Modal awal pembangunan nasional biasanya mencakup dua hal utama, yaitu sumber daya manusia dan sumber daya alam.

Sumber daya manusia mencakup kemampuan dan keterampilan tenaga kerja, disertai dengan kualitas pendidikan dan pelatihan yang memadai. Sumber daya manusia yang berkualitas merupakan faktor kunci dalam menciptakan inovasi, meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam berbagai sektor, termasuk sektor industri, perdagangan, dan jasa. Oleh karena itu, investasi dalam pendidikan dan pelatihan, kesehatan dan kesejahteraan, serta kebebasan berkreasi dan bersaing pada sektor-sektor tertentu sangat dibutuhkan sebagai modal awal dalam pembangunan nasional.

Selain itu, sumber daya alam juga menjadi modal awal dalam pembangunan nasional. Sumber daya alam mencakup kekayaan alam yang dimiliki oleh sebuah negara, seperti bijih, minyak bumi, gas alam, dan lain-lain. Sumber daya alam yang melimpah dapat memacu aktivitas ekonomi dan bersama-sama dengan sumber daya manusia yang berkualitas, dapat menstimulasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Namun, bukan berarti sumber daya alam harus dieksploitasi secara bebas tanpa memperhatikan dampak lingkungan, keseimbangan ekonomi-lingkungan haruslah selalu dipertimbangkan. Sumber daya alam harus dipergunakan dengan cara yang bijaksana dan berkelanjutan untuk memastikan keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan di masa depan.

Dalam rangka membangun sebuah negara, faktor modal awal di atas, yaitu sumber daya manusia dan sumber daya alam, harus berkembang secara seimbang untuk menciptakan sebuah ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif untuk seluruh rakyat negara tersebut.