Di Desa Makmur, ada lima peternakan kambing. Kelima peternakan tersebut

Berikut ini adalah pertanyaan dari udincahsalatiga89 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Dasar

Di Desa Makmur, ada lima peternakan kambing. Kelima peternakan tersebut dibangun di pinggiran desa. Namun, warga setempat masih terganggu dengan bau kotorannya. Hal tersebut karena pengelolaan kotoran kambing yang belum maksimal. Bau kotoran pun masih menyebar ke seluruh desa. Warga di Desa Makmur mulai mengajukan keluhan tersebut. Bapak Kepala Desa pun mengadakan pertemuan. Pertemuan tersebut dilakukan dengan mengundang seluruh warga dan pemilik peternakan. Seluruh warga memenuhi undangan tersebut. Balai desa menjadi tempat pertemuan tersebut berlangsung. Acara musyawarah dibuka oleh beberapa warga. Warga pun menyampaikan keluhan terkait bau dari kedua peternakan kambing. Kemudian, pemilik peternakan diminta untuk menanggapi permasalahan tersebut. Pada umumnya, pemilik peternakan meminta maaf atas ketidaknyamanan tersebut. Mereka mengaku bahwa belum mengolah kotoran kambing secara maksimal. Mereka hanya mengumpulkan kotoran kambing di dekat peternakan. Mereka membiarkan kotoran tersebut begitu saja. Setelah mendengar kedua pendapat, Bapak Kepala Desa meminta warga untuk mencari solusi bersama. Seorang warga mengusulkan untuk mengolah kotoran menjadi pupuk. Ada juga yang mengusulkan untuk diolah menjadi biogas. Warga pun mulai bermusyawarah untuk menetapkan pilihan terbaik. Keputusannya adalah kedua usulan tersebut akan dilaksanakan. Kotoran kambing sebanyak 75% akan diolah menjadi biogas. Sementara itu, sisanya akan diolah menjadi pupuk. Keputusan tersebut diambil karena biogas dapat bermanfaat untuk seluruh warga. Sementara itu, pupuk dapat dimanfaatkan oleh petani. Beberapa warga ditunjuk untuk menjalankan keputusan sebagai pengelola. Seluruh warga sepakat untuk menjalankan sistem iuran bulanan. luran tersebut digunakan sebagai upah pengelola kotoran kambing. Dengan demikian, kotoran kambing yang menjadi gangguan akan bermanfaat bagi warga. ad Ayo, mengerjakan soal-soal berikut dengan tepat! ila 1. Mengapa warga terganggu dengan peternakan kambing? Jawab:.. ha 2. Bagaimana pendapat kalian tentang sikap warga Desa Makmur? Jawab:. 3. Bagaimana pendapat kalian tentang sikap pemilik peternakan? Jawab:. ka er 4. Apa yang dilakukan Kepala Desa untuk menyelesaikan permasalahan? Jawab: 3. as 5. Apakah warga Desa Makmur telah menerapkan sila keempat Pancasila? Jelaskan jawaba kalian!​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Warga terganggu dengan peternakan kambing karena pengelolaan kotoran kambing yang belum maksimal.

2. Menurut saya sikap warga desa makmur sudah tepat, mereka tidak membesar besar kan masalah dan mencari solusi dengan baik melalui musyawarah.

3. Menurut saya sikap pemilik ternak kurang tepat karena belum mengolah kotoran kambing secara maksimal.

4. Kepala desa melakukan pertemuan di balai desa.

5. Sudah.

Penjelasan:

maaf klo kurang tepat kak, semoga membantu ya...

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh syahadafaustina dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 22 Oct 22