Latar belakang perubahan sila pertama, bermula dari datangnya utusan opsir

Berikut ini adalah pertanyaan dari zaitunrahmadani24 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Latar belakang perubahan sila pertama, bermula dari datangnya utusan opsir Kaigun (Angkatan Laut Jepang). Wakil-wakil Protestan dan Katolik dari wilayah yang dikuasai oleh Angkatan Laut Jepang merasa keberatan dengan bagian kalimat rumusan dasar negara dalam naskah Piagam Jakarta. Kalimat yang dimaksud adalah ”Ketuhanan, dengan kewajiban menjalankan syari’at Islam bagi pemeluk-pemeluknya”. Supaya tidak terpecah sebagai bangsa, tokoh pendiri bangsa yang bermusyawarah telah bermufakat untuk mengganti kalimat tersebut menjadi ”Ketuhanan Yang Maha Esa”.Berdasarkan wacana di atas yang bukan merupakan nilai-nilai semangat yang ditunjukkan oleh pendiri negara adalah ....
a.pantang menyerah
b.rela berkorban
c.cinta tanah air
d.demokratis​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

D

Penjelasan:

karena itu ada kata mufakat yg juga berarti musyawarah dalam sistem demokrasi

maaf kalau kurang tepat

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh aprih2647 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sat, 03 Jul 21