Gotong Royong Membangun JembatanTiang-tiang kayu telah tertancap kukuh di dasar

Berikut ini adalah pertanyaan dari unknown pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Dasar

Gotong Royong Membangun JembatanTiang-tiang kayu telah tertancap kukuh di dasar sungal. Papan pijakan mulai dipasang satu

per satu dengan cara dipaku. Jembatan yang membelah Sungai Waringin yang menghubungkan dua desa, yaitu Desa Godong dan Sabrang, sudah hampir selesai dibangun Tiga hari lalu, jembatan kayu yang menghubungkan Desa Godong dan Sabrang ambruk. Jembatan itu sudah lapuk karena termakan usia. Ambruknya jembatan membuat aktivitas di Desa Godong dan Sabrang menjadi terganggu. Jika penduduk Desa Godong hendak ke Desa Sabrang, mereka harus berjalan memutar yang jaraknya lebih jauh. Begitu pula sebaliknya dengan penduduk Desa Sabrang. Jika jembatan tersebut dibiarkan terus-menerus seperti itu, warga kedua

desa juga yang rugi. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, warga kedua desa sepakat untuk bekerja sama secara swadaya membangun jembatan. Demi tujuan bersama, semua warga dari kedua desa turut serta dalam pembangunan jembatan. Mereka bergotong royong dengan cara membagi tugas dalam kelompok-kelompok. Ada kelompok yang bertugas memasang kayu penyangga. Ada yang bertugas memasang pijakan jembatan dan ada yang bertugas mengecat. Para Ibu ikut membantu dengan menyiapkan makanan dan minuman. Adapun dengan kerja sama dan gotong royong, pekerjaan warga menjadi ringan dan pembangunan jembatan pun cepat selesai. Semua pekerjaan dilakukan bersama-sama untuk tujuan dan kepentingan bersama. Seperti sebuah peribahasa yang mengatakan berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.





tolong dibantu​
Gotong Royong Membangun JembatanTiang-tiang kayu telah tertancap kukuh di dasar sungal. Papan pijakan mulai dipasang satuper satu dengan cara dipaku. Jembatan yang membelah Sungai Waringin yang menghubungkan dua desa, yaitu Desa Godong dan Sabrang, sudah hampir selesai dibangun Tiga hari lalu, jembatan kayu yang menghubungkan Desa Godong dan Sabrang ambruk. Jembatan itu sudah lapuk karena termakan usia. Ambruknya jembatan membuat aktivitas di Desa Godong dan Sabrang menjadi terganggu. Jika penduduk Desa Godong hendak ke Desa Sabrang, mereka harus berjalan memutar yang jaraknya lebih jauh. Begitu pula sebaliknya dengan penduduk Desa Sabrang. Jika jembatan tersebut dibiarkan terus-menerus seperti itu, warga keduadesa juga yang rugi. Oleh karena itu, untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, warga kedua desa sepakat untuk bekerja sama secara swadaya membangun jembatan. Demi tujuan bersama, semua warga dari kedua desa turut serta dalam pembangunan jembatan. Mereka bergotong royong dengan cara membagi tugas dalam kelompok-kelompok. Ada kelompok yang bertugas memasang kayu penyangga. Ada yang bertugas memasang pijakan jembatan dan ada yang bertugas mengecat. Para Ibu ikut membantu dengan menyiapkan makanan dan minuman. Adapun dengan kerja sama dan gotong royong, pekerjaan warga menjadi ringan dan pembangunan jembatan pun cepat selesai. Semua pekerjaan dilakukan bersama-sama untuk tujuan dan kepentingan bersama. Seperti sebuah peribahasa yang mengatakan berat sama dipikul, ringan sama dijinjing.tolong dibantu​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:1. bergotong royong membangun jembatan

2. agar warga dari desa gondong tidak kesulitan saat ingin menyebrang ke desa sabrang dan sebaliknya

3. iya

4.akan kesulitan

5.pekerjaan akan cepat selesai dan semakin mudah

Penjelasan:semoga membantu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh almiraabdityahudoyo dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Thu, 02 Dec 21