Sikap yang mencerminkan sila pertama adalah .... *A. menjunjung tinggi

Berikut ini adalah pertanyaan dari haurahanifah2318 pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Dasar

Sikap yang mencerminkan sila pertama adalah .... *A. menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
B. musyawarah dalam mengambil keputusan bersama
C. tidak membeda-bedakan suku , ras, dan agama
D. kerukunan hidup antar umat beragama
7. Sikap yang mencerminkan sila kedua adalah .... *
A. menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
B. musyawarah dalam mengambil keputusan bersama
C. tidak membeda-bedakan suku , ras, dan agama
D. kerukunan hidup antar umat beragama
8. Sikap yang mencerminkan sila ketiga adalah .... *
A. menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
B. musyawarah dalam mengambil keputusan bersama
C. tidak membeda-bedakan suku , ras, dan agama
D. kerukunan hidup antar umat beragama

Pertanyaan ini wajib diisi
9. Sikap yang mencerminkan sila keempat adalah .... *
A. menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
B. musyawarah dalam mengambil keputusan bersama
C. tidak membeda-bedakan status sosial
D. kerukunan hidup antar umat beragama

Pertanyaan ini wajib diisi
10. Sikap yang mencerminkan sila kelima adalah .... *
A. menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan
B. musyawarah dalam mengambil keputusan bersama
C. tidak membeda-bedakan status sosial
D. kerukunan hidup antar umat beragama​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Melalui sila pertama Ketuhanan Yang Maha Esa, bangsa Indonesia menyatakan kepercayaannya dan ketakwaannya terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Maknanya adalah, manusia Indonesia percaya dan takwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa, sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

Sila Ketuhanan Yang Maha Esa dalam urutan pertama Pancasila jelas mengisyaratkan bahwa Indonesia adalah negara yang secara etis dan moral yang luhur mengakui akan keberadaan Tuhan.

Pengakuan akan ke-Maha hadiran Tuhan dalam denyut perjuangan negara, juga tertuang dalam pembukaan alinea ketiga, “Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa”, kemudian menjadi satu dari empat pokok pikiran dalam penjelasan Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang secara sadar juga dinyatakan “Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Maha Esa” menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

UUD 1945 Republik Indonesia yang menjadi norma dasar hubungan antar individu jelas-jelas mengakui hak setiap orang untuk memeluk agama dan berkeyakinan.

Pengakuan terhadap kemajemukan agama di Indonesia adalah menerima dan meyakini bahwa agama yang kita peluk merupakan jalan keselamatan yang paling benar, tetapi bagi penganut agama lain sesuai dengan keyakinan mereka agama mereka pulalah yang paling benar

Penjelasan:

maaf kalo salah

kalo benar tolong dikasih jawaban tercerdas

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh amalirazqapriwanza dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 06 Dec 21