adat istiadat,peristiwa,makna.Sumatra barat 1-4​

Berikut ini adalah pertanyaan dari yoannameiza pada mata pelajaran PPKn untuk jenjang Sekolah Dasar

Adat istiadat,peristiwa,makna.
Sumatra barat 1-4​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

1. Berziarah ke Makam Keluarga

Kegiatan ziarah ini tentu tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, ketika bulan suci Ramadhan tiba, setiap keluarga bersama-sama akan pergi berziarah ke makam keluarganya. Tradisi ini merupakan tradisi yang sangat melekat pada diri masyarakat Minangkabau. Adapun tujuan dari tradisi berziarah ini adalah untuk mendoakan keluarga mereka yang sudah meninggal.

Pada tradisi ini umumnya keluarga akan membawa bunga, air dan membacakan surat Yasin untuk setiap makam keluarga mereka. Dengan tradisi ini juga akan menciptakan silaturahmi antar keluarga dari mereka yang sudah meninggal akan berkumpul.

2. Pacu Jawi

Tradisi Pacu Jawi merupakan tradisi unik yang dilakukan masyarakat Tanah Datar khususnya masyarakat di kecamatan Sungai Tarab, Rambatan, Limo kaum, dan Pariangan. Pacu Jawi juga dilakukan di daerah Kabupaten Limapuluh Kota dan Payakumbuh.

Jika dilihat seketika, Pacu Jawi mirip dengan Karapan Sapi di daerah Madura. Tetapi yang membedakan keduanya ialah lahan yang dipakai. Karapan Sapi memakai sawah yang kering, sedangkan Pacu Jawi memakai sawah yang basah dan berlumpur. Perbedaan lainnya, guna mempercepat lari sapi, joki Pacu Jawi tidak memakai tongkat seperti Karapan Sapi, mereka biasanya menggigit ekor sapi.

Tradisi unik ini paling ditunggu oleh fotografer dari lokal maupun nasional. Beberapa foto Pacu Jawi hasil jepretan fotografer Minang pun pernah meraih penghargaan Internasional.

Anda rasanya perlu mengagendakan waktu bersama keluarga untuk berlibur ke Sumatera Barat. Dengan melihat langsung acara Pacu Jawi ini, Anda akan merasakan sensasi yang berbeda dari pada hanya sekedar membaca tulisan.

3. Turun Mandi

Tradisi turun mandi merupakan upacara yang sangat mendarah daging di Ranah Minang sampai sekarang. Adapun tujuan dari tradisi ini dilakukan ialah ucapan rasa syukur kepada Allah SWT berupa mensyukuri nikmat Allah berupa bayi yang baru lahir. Menurut keyakinan masyarakat setempat, kebiasaan ini merupakan sunnah Rasul dan memperkenalkan kepada masyarakat bahwa telah lahir keturunan baru dari sebuah suku atau keluarga tertentu.

Tidak sembarang dilakukan, kebiasaan ini harus memperhatikan syarat-syarat yang telah kental di masyarakat Minangkabau. Syarat dan ketentuan berlaku dan sudah diterapkan turun temurun.

4. Tradisi Batagak Penghulu

Kegiatan Batagak penghulu merupakan upacara adat pengangkatan penghulu. Beberapa acara harus dilakukan sebelum acara peresmian calon penghulu harus menjalani syarat-syaratnya yaitu Baniah, Dituah Cilakoi, Panyarahan Baniah, Manakok hari.

Penting untuk diingat, bahwa upacara pengangkatan Penghulu dilakukan dengan cara adat dan tradisi ini diberi nama Malewakan Gala. Pada hari pertama adalah berpidato, kemudian penghulu tertua memasangkan deta dan menyisipkan sebilah keris sebagai tanda serah terima jabatan, akhirnya penghulu baru diambil sumpahnya.

Kami belum mendapat informasi berapa lama jabatan Penghulu, apakah setahun sekali atau lima tahun sekali terjadi penggantian. Jika Anda hendak menambahkan informasi ini, silahkan tulis pada kolom komentar.

5. Upacara Pacu Itiak

Pacu Itiak atau Pacu Bebek merupakan salah satu event anak nagari yang bisa dibilang acara satu-satunya didunia yang turun temurun sejak tahun 1928. Acara ini dilakukan untuk menguji bebek siapa yang bisa memenangkan pertarungan. Aneka hadiah menanti bagi mereka yang menang.

Panitia perlombaan biasanya langsung pemerintah setempat atau juga komunitas dari masyarakat. Tujuan dari acara ini adalah melestarikan budaya yang merupakan warisan dari zaman dahulu.

Penjelasan:

semoga membantu ya kalau salah maaf :)

selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan ya kawan

Jawaban:1. Berziarah ke Makam KeluargaKegiatan ziarah ini tentu tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, ketika bulan suci Ramadhan tiba, setiap keluarga bersama-sama akan pergi berziarah ke makam keluarganya. Tradisi ini merupakan tradisi yang sangat melekat pada diri masyarakat Minangkabau. Adapun tujuan dari tradisi berziarah ini adalah untuk mendoakan keluarga mereka yang sudah meninggal.Pada tradisi ini umumnya keluarga akan membawa bunga, air dan membacakan surat Yasin untuk setiap makam keluarga mereka. Dengan tradisi ini juga akan menciptakan silaturahmi antar keluarga dari mereka yang sudah meninggal akan berkumpul.2. Pacu JawiTradisi Pacu Jawi merupakan tradisi unik yang dilakukan masyarakat Tanah Datar khususnya masyarakat di kecamatan Sungai Tarab, Rambatan, Limo kaum, dan Pariangan. Pacu Jawi juga dilakukan di daerah Kabupaten Limapuluh Kota dan Payakumbuh.Jika dilihat seketika, Pacu Jawi mirip dengan Karapan Sapi di daerah Madura. Tetapi yang membedakan keduanya ialah lahan yang dipakai. Karapan Sapi memakai sawah yang kering, sedangkan Pacu Jawi memakai sawah yang basah dan berlumpur. Perbedaan lainnya, guna mempercepat lari sapi, joki Pacu Jawi tidak memakai tongkat seperti Karapan Sapi, mereka biasanya menggigit ekor sapi.Tradisi unik ini paling ditunggu oleh fotografer dari lokal maupun nasional. Beberapa foto Pacu Jawi hasil jepretan fotografer Minang pun pernah meraih penghargaan Internasional.Anda rasanya perlu mengagendakan waktu bersama keluarga untuk berlibur ke Sumatera Barat. Dengan melihat langsung acara Pacu Jawi ini, Anda akan merasakan sensasi yang berbeda dari pada hanya sekedar membaca tulisan.3. Turun MandiTradisi turun mandi merupakan upacara yang sangat mendarah daging di Ranah Minang sampai sekarang. Adapun tujuan dari tradisi ini dilakukan ialah ucapan rasa syukur kepada Allah SWT berupa mensyukuri nikmat Allah berupa bayi yang baru lahir. Menurut keyakinan masyarakat setempat, kebiasaan ini merupakan sunnah Rasul dan memperkenalkan kepada masyarakat bahwa telah lahir keturunan baru dari sebuah suku atau keluarga tertentu.Tidak sembarang dilakukan, kebiasaan ini harus memperhatikan syarat-syarat yang telah kental di masyarakat Minangkabau. Syarat dan ketentuan berlaku dan sudah diterapkan turun temurun.4. Tradisi Batagak PenghuluKegiatan Batagak penghulu merupakan upacara adat pengangkatan penghulu. Beberapa acara harus dilakukan sebelum acara peresmian calon penghulu harus menjalani syarat-syaratnya yaitu Baniah, Dituah Cilakoi, Panyarahan Baniah, Manakok hari.Penting untuk diingat, bahwa upacara pengangkatan Penghulu dilakukan dengan cara adat dan tradisi ini diberi nama Malewakan Gala. Pada hari pertama adalah berpidato, kemudian penghulu tertua memasangkan deta dan menyisipkan sebilah keris sebagai tanda serah terima jabatan, akhirnya penghulu baru diambil sumpahnya.Kami belum mendapat informasi berapa lama jabatan Penghulu, apakah setahun sekali atau lima tahun sekali terjadi penggantian. Jika Anda hendak menambahkan informasi ini, silahkan tulis pada kolom komentar.5. Upacara Pacu ItiakPacu Itiak atau Pacu Bebek merupakan salah satu event anak nagari yang bisa dibilang acara satu-satunya didunia yang turun temurun sejak tahun 1928. Acara ini dilakukan untuk menguji bebek siapa yang bisa memenangkan pertarungan. Aneka hadiah menanti bagi mereka yang menang.Panitia perlombaan biasanya langsung pemerintah setempat atau juga komunitas dari masyarakat. Tujuan dari acara ini adalah melestarikan budaya yang merupakan warisan dari zaman dahulu.Penjelasan:semoga membantu ya kalau salah maaf :)selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan ya kawan

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh dagasatya52 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Tue, 13 Jul 21