Berdasarkan data yang disediakan, fungsi permintaan untuk jeruk dapat dituliskan sebagai berikut:

Q = f(P) = -200P + 18000

dimana Q adalah jumlah barang yang diminta dan P adalah harga jeruk per kg.

Untuk menghitung besarnya koefisien elastisitas permintaan, pertama-tama perlu diketahui nilai dari derivatif fungsi permintaan tersebut. Derivatif dari fungsi permintaan tersebut adalah sebagai berikut:

f'(P) = -200

Kemudian, koefisien elastisitas permintaan dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

e = (ΔQ/ΔP) * (P/Q)

Dimana ΔQ adalah selisih jumlah barang yang diminta sebelum dan sesudah harga jeruk mengalami kenaikan, ΔP adalah selisih harga jeruk sebelum dan sesudah kenaikan, P adalah harga jeruk setelah kenaikan, dan Q adalah jumlah barang yang diminta setelah kenaikan.

Dengan menggunakan data yang disediakan, maka besarnya koefisien elastisitas permintaan dapat dicari sebagai berikut:

e = ((800 - 1000)/(20000 - 18000)) * (20000/800) = -1

Besarnya koefisien elastisitas permintaan sebesar -1 menunjukkan bahwa elastisitas permintaan untuk jeruk adalah inelastis. Ini berarti bahwa jumlah barang yang diminta tidak banyak berubah meskipun harga jeruk mengalami kenaikan. Dengan kata lain, peningkatan harga jeruk tidak mengurangi jumlah barang yang diminta secara signifikan.

Catatam:

Simbol Δ adalah simbol matematika yang biasa digunakan untuk menunjukkan selisih atau perbedaan dua nilai. Dalam jawaban saya, simbol Δ digunakan untuk menunjukkan selisih antara dua nilai yang berhubungan dengan permintaan jeruk, yaitu selisih jumlah barang yang diminta sebelum dan sesudah harga jeruk mengalami kenaikan, dan selisih harga jeruk sebelum dan sesudah kenaikan.