1. Seorang atlet ketika bermain softball melakukan pukulan keras dan

Berikut ini adalah pertanyaan dari syifastr9 pada mata pelajaran Penjaskes untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama

1. Seorang atlet ketika bermain softball melakukan pukulan keras dan mampu ditangkap dengan baikpula oleh regu penjaga. Guna dapat melakukan pukulan dan tangkapan yang baik perlu berlatihdengan rutin. Tuliskan cara melakukan aktivitas bermain melempar, memegang stick, dan memukul
bola!


Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:Jawaban

4.0/5

13

alfianoekanovandra

71 jawaban

6.7 rb orang terbantu

A). Regu yang mendapat giliran memukul, maka setiap pemain mendapatkan kesempatan 3 kali memukul dengan ketentuan bila pukulan yang pertama atau kedua baik pemukul harus segera lari.

B). Urutan pemukul ditentukan oleh nomor urut yang telah ditentukan sebelumnya

C). Tiap-tiap base hanya boleh diisi oleh seorang pemain pemukul, di mana pemukul yang pertama tidak boleh dilalui oleh pemukul kedua atau oleh yang ketiga dan seterusnya.

D). Pemain bebas mengadakan gerakan selama bola dalam permainan, kecuali bila "pitcher" sudah siap untuk melemparkan bola kepada pemukul.

E). Pada waktu akan di "tick", pelari tidak boleh menghindar dengan berlari ke luar atau ke dalam daripada batas yang telah ditentukan.

1). "Strike" akan dihitung bila:

Setiap bola yang dipukul baik kena maupun tidak. Lemparan yang baik (di antara bahu dan lutut) tetapi tidak dipukul. Setiap bola yang dipukul tetapi meleset ke luar. Apabila pukulan tersebut terus-menerus meleset maka akan diulang sampai pukulan tadi baik. Kecuali bila pukulan yang meleset tadi melambung dan kemudian tertangkap oleh regu penjaga, maka pemukulan itu langsung mati.

2). "Free walk" atau lari bebas diberikan bila terjadi:

Pitcher melemparkan bola 4x (4 x pula melakukan "ball" atau salah).

Si pemukul dihalang-halangi oleh regu penjaga pada waktu akan menuju ke base. Bila terjadi semua base terisi sedangkan pemukul telah 3 kali tidak mengenai pukulannya disebabkan pitcher melemparkan bolanya salah terus atau "ball".

Bola yang dilemparkan oleh "pitcher" melambung baik, dipukul atau tidak. Umpire mengatakan "strike" sedangkan bola yang dilemparkan itu salah, artinya tidak berada di atas "home base" antara bahu dan lutut si pemukul dinamakan "ball", tetapi bila bola yang "salah" itu dipukul juga dikatakan "strike".

3). Gaya mematikan pemain dan pertukaran tempat

Pemain dinyatakan "mati" dengan jalan di "tick" sebelum pelari sampai mengenai base, pada waktu meng-tick bola tidak boleh lepas dari tangan regu penjaga. Sebenarnya pada lari yang terpaksa cukup dengan jalan membakar atau menginjak base yang akan dituju si pelari.

Pertukaran tempat antara regu pemukul dan regu penjaga terjadi bila regu pemukul dinyatakan tiga kali mati.

4). Cara mendapatkan angka untuk regu pemukul.

Setiap pelari dengan pukulan yang baik dan dapat kembali dengan selamat melampaui "home base" mendapatkan nilai 1 (satu). Setiap pelari yang menuju ke base harus berada di base tadi dan tidak boleh lewat, bila lewat boleh di-tick kecuali lari pada base yang pertama boleh lewat (tetapi tidak berpura-pura yang maksudnya agar dapat langsung ke base kedua).

Bila bola yang dipukul melambung dan dapat tertangkap oleh regu penjaga maka si pemukul langsung dinyatakan"mati", serta para pelari lainnya harus kembali ke base semula yang ditempatinya tadi dengan cepat agar basenya tidak dibakar. Pelaripelari yang kembali tadi dapat dimatikan.

Pemukul/pelari yang telah dinyatakan "mati" tidak dapat melanjutkan perjalanannya dan kembali masuk "kotak" (tempat yang telah disediakan) untuk menunggu gilirannya memukul lagi.

PERATURAN KHUSUS:

A). Apabila pada salah satu pertandingan berakhir dengan hasil sama (tie) setelah pertandingan berjalan 7 inning, maka pertandingan akan dilanjutkan dengan menambah inning.

B). Tim yang tidak bersedia atau menolak main pada waktu yang telah ditentukan dalam acara pertandingan (play ball) maka tim tersebut dinyatakan kalah dengan angka 0 - 7.

C). Hanya satu kali "time out" diberikan kepada setiap tim yang bertanding untuk setiap inning, masing-masing selama 1 (satu) menit.

PEMAIN DIKATAKAN "MATI" APABILA:

A). Telah memukul 3 kali dan yang ketiga ini tidak kena, sedang catcher dapat menangkap lambungan pitcher sebelum bola jatuh, bola catcher tidak dapat menangkap lambungan pitcher, tetapi semua base berisi, pemukul tetap dianggap mati.

B). Memukul betul atau salah, sedangkan regu lapangan dapat menangkap bola yang dipukulnya (bola yang dipukul kena tetapi tidak sempurna dan tidak membuat satu busur yang vertikal ke atas, bila ditangkap oleh catcher tidak dianggap bola tangkap).

C). Belum sampai di base I, sedangkan base I ini telah dibakar.

D). Dapat di-tick sewaktu-waktu dan di mana saja, kalau tidak menginjak base.

E). Membuat "infield-fly" dan membuat "bunt" pada pukulan ketiga, sedangkan hasilnya pukulan salah satu "ball".

F). Pada waktu "harus lari" belum sampai di base yang dituju dan base ini telah dibakar, atau di-tick di perjalanan.

G). Langsung kena bola yang dipukul teman seregunya.

H). Berlari cepat berputar lapangan mengisi base yang kosong yang dibarengi latihan melakukan teknik lempar tangkap. Pemain dianggap kalah bila tidak bisa menangkap bola dan pemain tersebut harus diganti.

Penjelasan:maaf jika salah

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh alvinbangun08 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Sun, 30 May 21