Kenapa batu nisan aceh bisa tersebar di nusantara hingga ke

Berikut ini adalah pertanyaan dari muhajir62 pada mata pelajaran Sejarah untuk jenjang Sekolah Menengah Atas

Kenapa batu nisan aceh bisa tersebar di nusantara hingga ke thailand, malaysia, Sabah dan pula jawa ?​
Kenapa batu nisan aceh bisa tersebar di nusantara hingga ke thailand, malaysia, Sabah dan pula jawa ?​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Penjelasan:

Terdapat sumber-sumber dari dalam negeri yang menerangkan berkembangnya pengaruh Islam di Indonesia. Bukti-bukti fisik atau artefak yang menunjukkan awal Islamisasi di Indonesia yaitu antara lain:

a. Penemuan sebuah batu nisan bertuliskan huruf Arab ditemukan di Leran (dekat Gresik). Batu bersurat ini menggunakan huruf dan bahasa Arab, yang sebagian tulisannya telah rusak. Batu nisan ini memuat keterangan tentang meninggalnya seorang perempuan bernama Fatimah binti Maimun yang berangka tahun 475 Hijriah (1082 M).

b. Ditemukan Makam Sultan Malikul Saleh di Sumatra Utara (di pantai timur laut Aceh utara) yang meninggal pada bulan Ramadhan  tahun 676 H atau tahun 1297 M.

c. Ditemukannya sebuah batu nisan dengan tulisan-tulisan Arab yang bertarikh 822 H (1419 M) ditemukan di Gresik (Jawa Timur). Batu nisan ini menjadi tanda makam Syekh Maulana Malik Ibrahim yang merupakan makam seorang saudagar Islam yang mengadakan kegiatan penyiaran Islam di Pulau Jawa. Berdasarkan sumber-sumber di atas, dapat disimpulkan bahwa agama Islam sudah masuk ke Indonesia pada abad ke-7 M. Namun, agama Islam mulai menyebar sekitar abad ke-13 yang ditandai dengan berdirinya Samudera Pasai sebagai kerajaan Islam yang pertama. Bentuk batu nisan makam Maulana Malik Ibrahim (822 H/1419M), di Gresik Jawa Timur, memiliki kesamaan dengan bentuk batu nisan yang ada di Cambay, Gujarat India. Diperkirakan batu nisan tersebut diimpor dari Gujarat ke Wilayah Nusantara yang beriringan dengan penyebaran Islam.

d. Penemuan serangkaian batu nisan yang sangat penting ditemukan di kuburan-kuburan di Jawa Timur, yaitu di Trowulan dan Troloyo, dekat situs istana Majapahit. Batu nisan itu menunjukkan makam-makam orang muslim, namun lebih banyak menggunakan angka tahun Saka India dengan angka Jawa Kuno daripada tahun Hijriah dan angka Arab. Batu nisan yang pertama ditemukan di Trowulan memuat angka tahun 1290 Saka (1368-1369 M). Di Troloyo ada batu-batu nisan yang berangka tahun antara 1298 1533 Saka (1376 1611 M). Batu-batu nisan ini memuat ayat-ayat Al-Qur an.

semoga membantu

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh Leklangga456 dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Fri, 23 Jul 21