menjelaskan cara melakukan pengukuran kebugaran jasmani beserta kriteria (norma) penilaiannya​

Berikut ini adalah pertanyaan dari kanayazahraa692 pada mata pelajaran Penjaskes untuk jenjang Sekolah Dasar

Menjelaskan cara melakukan pengukuran kebugaran jasmani beserta kriteria (norma) penilaiannya​

Jawaban dan Penjelasan

Berikut ini adalah pilihan jawaban terbaik dari pertanyaan diatas.

Jawaban:

Berikut adalah uraian cara melakukan tes pengukuran kebugaran jasmani.

1. Lari cepat 50 meter.

Tujuan tes ini adalah untuk mengukur lari seseorang. Lari dengan jarak 50 meter diterapkan bagi peserta usia 13-15 tahun. Sementara untuk usia 16-19 tahun jaraknya adalah 60 meter.

2. Tes gantung angkat tubuh (putra) dan gantung siku (putri) .

Tujuan tes gantung angkat tubuh (pull up) untuk putra dan gantung siku untuk putri adalah untuk mengukur ketahanan otot dan bahu.

3. Tes baring duduk (sit up)

Tes baring duduk atau sit up dilakukan untuk mengukur kekuatan dan daya tahan otot perut.

Gerakan sit up dilakukan di atas matras secara berulang tanpa istirahat dalam waktu 60 detik.

4. Loncat tegak.

Tes loncat tegak atau vertical jump bertujuan untuk mengukur daya ledak (tenaga eksplosif).

Gerakan dalam tes ini dilakukan sebanyak tiga kali tanpa istirahat atau boleh diselingi peserta lain.

5. Lari jarak menengah.

Tes terakhir untuk mengukur kebugaran jasmani adalah lari jarak menengah yakni 800 meter hingga 1200 meter. Berikut adalah ketentuannya.

Putra: lari 1000 meter (usia 13-15 tahun), lari 1200 meter (usia 16-19 tahun)

Putri: lari 800 meter (usia 13-15 tahun), lari 1000 meter (usia 16-19 tahun)

Semoga dengan pertanyaan yang sudah terjawab oleh reszthydoyambon dapat membantu memudahkan mengerjakan soal, tugas dan PR sekolah kalian.

Apabila terdapat kesalahan dalam mengerjakan soal, silahkan koreksi jawaban dengan mengirimkan email ke yomemimo.com melalui halaman Contact

Last Update: Mon, 04 Jul 22